Menurut Erzaldi energi utamanya dalam menjalankan perannya sebagai Gubernur adalah silaturahim.
"Kuncinya adalah silaturahim, semakin sering silaturahim saya semakin sehat," ungkap Erzaldi kepada Tim Ekspedisi 34 Gubernur sebagaimana dikutip dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita kaya akan hasil tambang, tidak hanya timah tapi mineral ikutan lain, seperti torium yang merupakan bahan nuklir, ada juga zirkon dan mineral lain. Nah dengan silaturahim juga saya berusaha mendorong agar potensi itu bisa digali, seperti dengan Kemenperin dan Kementerian ESDM," ungkap Mantan Bupati Bangka Tengah ini.
Selain menggali potensi tambang di Bangka Belitung, Erzaldi juga terus berusaha mengembalikan kejayaan lada Bangka yang dulunya sangat terkenal dan menjadi penopang hidup masyarakat. Namun ironisnya harga lada kini sangat terpuruk.
Maka gerak cepat pun dilakukan oleh Erzaldi dengan berbagai strategi seperti program resi gudang untuk petani lada, pembagian bibit unggul, penggunan teknologi untuk pertanian, dan optimalisasi peran penyuluh pertanian. Lantaran perhatian dan sungguh-sungguh mengembalikan kejayaan lada Babel, sampai-sampai Erzaldi mendapat gelar kehormatan sebagai 'Presiden Lada' dari Kementerian Pertanian.
Di bidang lainnya Erzaldi juga terus bergerak cepat. Sehingga setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diminta untuk melakukan berbagai inovasi yang antara lain membawa kegiatan yang bersifat nasional maupun internasional ke Bangka Belitung. Dengan demikian multi efek kegiatan tersebut dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan menggairahkan pariwisata Babel yang memang sudah ditetapkan menjadi destinasi wisata nasional oleh pemerintah pusat.
Selain pembangunan fisik, Erzaldi juga concern pada pembinaan mental spritual masyarakat. Bersama Kapolda Babel Erzaldi kerap melakukan sholat Subuh berjemaah di masjid-masjid yang ada di Babel dan mengunjungi sejumlah pesantren.
Bahkan Erzaldi sangat perhatian pada hafidz Alquran sehingga memberikan penghargan khusus agar lahir hafidz lainnya. Begitu juga untuk bidang pendidikan formal dan informal, Erzaldi selalu memberikan perhatian khusus. Di era Erzaldi Balai Latihan Kerja (BLK) memberikan pelatihan keterampilan kepada ratusan pemuda sehingga diharapkan mampu memasuki dunia kerja dengan bekal yang cukup.
Maka tak heran dengan langkah cepat yang dilakukannya, berbagai penghargaan pun telah diraih oleh Erzaldi maupun Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Terakhir Erzaldi dinobatkan sebagai Top Pembina BUMD Terbaik dan Pemprov Babel telah mendapat penghargaan Indonesia Attractiveness Award dalam bidang pelayanan publik terbaik.
Bahkan Pemprov Babel pun telah menorehkan tinta emas dalam sejarah Babel setelah mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK pada 2018 ini.
Artikel selengkapnya tentang Ekspedisi APPSI 34 Gubernur bisa dilihat di sini. (idr/ega)