3 Anak di Sumut Habisi Nyawa Temannya, Mayat Dibuang di Parit

3 Anak di Sumut Habisi Nyawa Temannya, Mayat Dibuang di Parit

Resi Erlangga - detikNews
Kamis, 27 Sep 2018 12:11 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Mindra Purnomo
Medan - Tiga anak jadi begal sadis dan bunuh siswi SMK di Sumatera Utara. Dua anak di antaranya sudah ditangkap aparat Polda Sumatera Utara.

"Dua pelaku sudah ditangkap tim gabungan Direskirmum Polda Sumut dan Polres Deli Serdang. Keduanya masih di bawah umur," kata Direktur Krimum Polda Sumut, Kombes Andi Rian kepada detikcom, Kamis (27/9/2018).

Petugas juga menangkap penadah barang milik korban, M (52). Kedua tersangka berstatus pelajar itu ditangkap petugas di kediamannya masing- masing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Keduanya mengakui membunuh korban dan membuang jasadnya di parit dan menutupi dengan rumput," jelas Andi.

Sebelum menghabisi korban, ketiga pelaku mencekoki obat tidur di dalam minuman botol kepada korban. Karena tidak juga tertidur, pelaku akhirnya membekap mulut korban hingga tewas.

"Pelaku berencana ingin mengambil sepeda motor dan perhiasan korban," jelas Andi.

Terungkapnya kasus pembunuhan pelajar SMK Tunas Karya, Batang Kuis, setelah petugas berhasil mengidentifikasi jasad korban yang ditemukan dalam kondisi membusuk.

"Berawal dari penemuan mayat wanita di dalam parit yang sudah membusuk oleh warga pada tanggal 24 September lalu," jelas Andi.

Saat ditemukan, jasad korban dalam kondisi tanpa busana dan adanya tanda kekerasan di tubuh korban.

"Ada tanda bekas kekerasan di tubuh korban," paparnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan dengan memintai keterangan saksi dari pihak keluarga, diketahui korban terakhir pergi bersama korban pada 2 Sepetember lalu.

"Korban pergi bersama salah seorang pelaku yang merupakan kekasihnya ingin reunian dengan teman lama," tambahnya.

Dari tangan para tersangka, petugas menyita barang bukti sepeda motor dan Hp milik korban. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads