PPP: Revolusi Mental Harus Berkelanjutan

PPP: Revolusi Mental Harus Berkelanjutan

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 26 Sep 2018 12:51 WIB
Achmad Baidowi/Foto: Tsarina Maharani
Jakarta - Pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin masih mengusung program 'Revolusi Mental'. PPP mengatakan pembentukan karakter bangsa memang harus berkelanjutan.

"Persoalan revolusi mental ini harus kontinu," kata Wasekjen PPP Ahmad Baidowi kepada detikcom, Rabu (26/9/2018).

Pria yang akrab disapa Awiek itu memberikan contoh revolusi mental terhadap birokrasi di Indonesia. Pembinaan mental birokrasi harus terus dilakukan agar tidak korup dan memberikan pelayanan yang baik sebagai abdi negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





"Termasuk juga pembinaan mental bagi ASN untuk mewujudkan good governance. Kami melihat progress pembinaan ASN melalui revolusi mental sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan dan perlu terus dilakukan," tutur Awiek.

Awiek juga menilai, selama ini Revolusi Mental Jokowi juga telah berjalan dengan baik. Banyak peningkatan dan perubahan mental karakter bangsa akibat diterapkannya Revolusi Mental.

"Misalnya peningkatan pelayanan publik, kinerja ASN meningkat, birokrat yang terlibat kasus koruptor berkurang," ujarnya.

Anggota Komisi II DPR RI itu meyakini, Revitalisasi Revolusi Mental Jokowi-Ma'ruf juga akan menarik perhatian para pemilih pada Pilpres 2019. Visi misi itu juga diyakini akan mengantarkan Jokowi-Ma'ruf menang.





"Ya pasti (bisa mengambil hati masyarakat)," kata Awiek.

Dalam dokumen visi dan misi Jokowi-Ma'ruf yang diterima detikcom, Rabu (26/9/2018), masih tertulis soal 'Revolusi Mental'. Frasa ini juga jadi jargon Jokowi dalam Pilpres 2014, yang kebetulan juga berhadapan dengan Prabowo Subianto.

Pada visi dan misi kali ini, Jokowi dan timnya menekankan pada revitalisasi Revolusi Mental. Revitalisasi itu juga mencakup perubahan mental karakter bangsa.




Tonton juga 'Pesan Revolusi Mental Kapolri untuk Korlantas':

[Gambas:Video 20detik]

(mae/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads