Tukang Parkir Tusuk Warga karena Tersinggung Ditanya Identitasnya

Tukang Parkir Tusuk Warga karena Tersinggung Ditanya Identitasnya

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Selasa, 25 Sep 2018 17:30 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta - SL alias Siko (26) menusuk salah seorang warga berinisial AA di kawasan Pasar Palmerah, Jakarta Pusat. SL melakukan perbuatan itu karena tersinggung saat ditanya terkait identitas dan maksud kedatangannya di pasar tersebut.

"Keberadaan pelaku di Pasar Palmerah mengundang keresahan," kata Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP I Gede Nyeneng di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (25/9/2018).

Gede menjelaskan peristiwa itu terjadi di kawasan Palmerah Blok A, Jakarta Pusat, Sabtu (1/9) lalu. Kejadian bermula saat pelaku dipanggil oleh salah seorang pemuda AA dan teman-temannya. SL dipanggil sebab warga merasa resah akan keberadaannya yang sehari-hari makan dan tidur di pasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



SL lalu menghampiri AA yang telah memanggilnya. Setelah itu, AA menanyakan identitas dan tujuan kedatangan SL ke kawasan Pasar Palmerah. Pertanyaan tersebut ternyata membuat SL merasa tidak senang.

"Namun setelah ditanyakan tersebut pelaku merasa tidak senang lalu mendorong salah satu pemuda yang menanyakan tadi dan melarikan diri menghindar," ujar Gede.

Selang beberapa jam, SL kembali menemui AA untuk melakukan aksi balas dendam. Dia membawa sebilah pisau dan langsung mengayunkannya ke arah AA.

Akibat kejadian tersebut, AA mengalami luka-luka. Sementara itu, SL melarikan diri dan dikejar oleh sejumlah warga. Dia kemudian berhasil diamankan oleh polisi yang sedang melakukan patroli.

"Tim Unit 3 yang pada saat itu sedang melakukan patroli langsung mengejar dan menghadang pelaku di Jalan Asia Afrika, Jakarta Pusat," ujar Gede.

Polisi kemudian membawanya ke Polda Metro Jaya. Atas perbuatannya, SL dijerat dengan pasal 351 KUHP dengan ancaman lima tahun hukuman penjara.

(knv/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads