Timses Prabowo Disebut Mirip Sirkus, PAN: Urus Tim Sendiri!

Timses Prabowo Disebut Mirip Sirkus, PAN: Urus Tim Sendiri!

Elza Astari Retaduari - detikNews
Jumat, 21 Sep 2018 14:10 WIB
Foto: Wasekjen PAN Saleh Daulay Partaonan. (Rachman Haryanto-detikcom).
Jakarta - PSI yang merupakan pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin menyebut tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno seperti rombongan sirkus karena jumlahnya yang besar mencapai 800 orang. PAN meminta PSI tidak usil mengurusi timses pasangan yang diusungnya.

"Sebaiknya, tim Jokowi-Ma'ruf lebih fokus mengurusi tim pemenangannya sendiri," ungkap Wakil Sekjen PAN Saleh Partaonan Daulay kepada detikcom, Jumat (21/9/2018).


Saleh mengingatkan, tak ada kebaikan yang didapat kubu Jokowi-Ma'ruf dengan mengomentari timses Prabowo-Sandi. Bila terus menyudutkan pihaknya, kata Saleh, tim Jokowi-Ma'ruf bisa dianggap mencampuri urusan orang lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mau jumlah 800, 8.000 sampai puluhan ribu orang pun sebetulnya bukan urusan mereka," ucap Anggota DPR RI itu.

"Selama itu tidak melanggar ketentuan, ya tidak boleh diusilin. Takutnya nanti tim Jokowi akan dianggap sebagai tim yang hanya bisa ngusulin orang lain," imbuh Saleh.


Ia sekali lagi meminta agar kubu Jokowi-Ma'ruf mengurusi dirinya sendiri. "Jangan usil. Urus diri sendiri," ucap Saleh.

Tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berjumlah total 800 orang. Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin sekaligus Sekjen PSI, Raja Juli Antoni menilai timses sebelah mirip rombongan sirkus.

"Saya kaget mendengar pernyataan Pak Djoko Santoso (Ketua Timses Prabowo-Sandi) bahwa timses mereka 800 orang, dengan 15 direktorat. Ini tim sukses kok kayak rombongan sirkus?" kata Toni, hari ini. (elz/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads