Begitu pula saat ditanya terkait apakah nanti dirinya akan menghimpun suara dari kekuatan militer seperti TNI dan Polri, dia menegaskan tak akan melakukan hal tersebut.
"Jangan bawa saya sebagai Kapolda Jawa Timur, saya sudah selesai menjadi Kapolda," ujar Machfud, saat dikonfirmasi, Kamis (20/9/2018).
Machfud juga mengatakan statusnya sebagai orang yang pernah menjabat di kepolisian tidak ada benang merahnya dengan hal ini. Baginya, TNI dan Polri harus netral dalam konstelasi politik.
"Tidak ada benang merahnya lagi terkait latar belakang saya di polda, karena nggak boleh itu (mengajak kampanye polisi)," tegasnya.
Sementara untuk menghimpun suara untuk memenangkan Jokowi nanti, Machfud berharap tim yang dipimpinnya ini bisa solid dan bahu-membahu.
"Harapan saya pada tim-tim itu nomor satu adalah solidaritasnya itu solid semuanya satu bahu-membahu dan sama satu sisi memenangkan Pak Jokowi," harap Machfud.
Tonton juga '31 Kepala Daerah Jatim Jadi Timses Jokowi, KPU: Nggak Dilarang!':
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini