Ngobrol Santai dengan Gus Miftah, Pendakwah Dunia Remang-remang

Ngobrol Santai dengan Gus Miftah, Pendakwah Dunia Remang-remang

Ristu Hanafi - detikNews
Rabu, 12 Sep 2018 16:09 WIB
Gus Miftah (Foto: Ristu Hanafi/detikcom)
Sleman - Beberapa hari terakhir viral di media sosial, seorang kiai muda mengisi kajian agama dan mengajak pemandu lagu serta karyawan kafe selawatan di sebuah klub malam di Bali. Dia adalah KH Miftah Maulana Habiburrahman, pengasuh Ponpes Ora Aji di Kalasan, Sleman, DIY.

Akrab disapa dengan panggilan Gus Miftah, lelaki 37 tahun itu mengaku acara kajian agama di klub malam sudah berjalan rutin.

"Setiap tahun di Boshe Bali, pas acara ulang tahun atau acara lainnya, selonggar waktu saya rutin di sana, sudah delapan tahun ini," kata Gus Miftah saat ditemui di Ponpes Ora Aji, Rabu (12/9/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Gus Miftah mengungkapkan kajian agama di klub malam rutin dia lakukan. Di Yogya, hampir seluruh klub malam pernah dia sambangi.

"Di Boshe Yogya, dua pekan sekali saya isi kajian. Klub malam dan kafe lain di Yogya juga rutin, sejak 12-13 tahun lalu. Termasuk pengajian bersama pegawai salon, tempat prostitusi," terang Gus Miftah.
Ngobrol Santai dengan Gus Miftah, Pendakwah Dunia Remang-remangFoto: Ristu Hanafi/detikcom


Gus Miftah pun terkejut acara selawatan yang digelar di Boshe Bali itu mendadak viral dan menuai pro kontra netizen.

"Yang viral jadi kontroversi itu tempat maksiat dan lain-lain. Persoalan adab, etika, dan sebagainya, saya pahami. Saya tidak terganggu, saya nggak apa-apa," ujarnya.




Tonton juga 'Dakwah di Klub Malam Dianggap Cari Sensasi, Ini Kata Gus Miftah':

[Gambas:Video 20detik]

(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads