Respons Kapolda Soal Aksi Begal di Jabar

Bandung -

Aksi begal di Bandung beberapa minggu terakhir menjadi perhatian publik. Namun Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto menyatakan aksi kejahatan di wilayahnya menurun.

"Kejadian begal kalau dibilang marak, ya enggak," ucap Agung via pesan singkat, Kamis (6/9/2018).

Berdasarkan data, kata Agung, aksi kejahatan jalanan khususnya begal menurun. Menurut Agung, data terakhir menunjukkan angka penurunan kejahatan jalanan di wilayah Jabar mencapai 20 persen.

"Data menunjukkan kita (kejahatan jalanan) turun 20 persen. Apalagi saat pelaksanaan Asian Games, kegiatan kepolisian ditingkatkan," katanya.

Agung menuturkan sebelum Asian Games, angka kejahatan jalanan 70 sampai 80 persen. Namun selama Asian Games, jumlahnya 50 persen. "Artinya turun secara signifikan," tuturnya.

Aksi begal sendiri khususnya di Kota Bandung dalam beberapa minggu ke belakang kerap terjadi. Begal terjadi mulai dari begal bersenjata api, begal yang membuat mahasisiwi Bandung tewas, hingga begal brutal pemutus jari pemuda Bandung.




Tonton juga 'Kapolri Bakal Copot Kapolres yang Tak Bisa Ungkap Begal':

[Gambas:Video 20detik]

(dir/ern)