Anies Bilang 12 Tahun Tak Ada Penambahan Pipa Air Bersih di Jakarta

Anies Bilang 12 Tahun Tak Ada Penambahan Pipa Air Bersih di Jakarta

Mochamad Zhacky - detikNews
Rabu, 05 Sep 2018 16:56 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Zhacky/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbicara tentang penyediaan air bersih di Ibu Kota. Anies menyebut tak ada penambahan pipa air bersih dalam 12 tahun terakhir.

Anies menyampaikan itu dalam sambutan acara rapat koordinasi Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia (AAIPI) di Ruang Pola, Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2018).


Sebelum berbicara tentang perpanjangan pipa air bersih, Anies lebih dulu berbicara kemampuan Pemprov DKI menyediakan kebutuhan warga Ibu Kota. Anies menyebut salah satu tantangan Pemprov DKI adalah penyediaan kebutuhan air.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita semua menyadari bahwa, misal, di Pemprov DKI Jakarta, salah satu tantangan besar kita adalah memastikan basic services di perkotaan itu tertangani dengan baik," kata Anies.

Anies kemudian mengumbar data soal akses pipa air bersih untuk warga. Menurutnya, hanya 50 persen warga yang memiliki akses pipa air bersih.

"Mengapa ini penting? Sebagai ilustrasi di Jakarta, warga DKI yang memiliki akses pada air pipa di Jakarta, angkanya kalau tidak salah 57 persen. Jadi, hampir separuh itu tidak punya akses pada air bersih," ujar Anies.

"Kalau pemerintah ditanya, what is your main job? Provide basic services. Air itu adalah hal yang paling dasar," imbuhnya.


Padahal, menurut Anies, salah satu syarat sebuah daerah bisa menjadi kota adalah adanya sumber daya air. Mantan Mendikbud itu lalu mencontohkan Kota Mekah.

"(Jakarta) kita ini jadi kota karena apa? Karena ada sumber air. Tidak ada kota di Pulau Jawa yang sungainya sebanyak Jakarta. 13 sungai melewati kota ini. Kota-kota lain tidak ada sungai yang sebanyak ini. 13 sungai melewati tempat ini dan Mekah juga tidak jadi Mekah kalau tidak ada air zamzam di situ. Sungai, air, awalnya dan kita di sini yang punya akses," terang Anies.

Saat inilah Anies menyinggung perpanjangan pipa air bersih di Ibu Kota. Dia menuturkan selama belasan tahun terakhir tidak ada perluasan akses pipa air bersih di Ibu Kota.

"Nah, sekarang kita cek bagaimana kinerja kami? Ternyata, dalam 12 tahun terakhir ini, tidak pernah ada proses penambahan pipa kepada masyarakat. 12 tahun!" tutur Anies.

"Jadi, lalu uang kita ke mana? Mana yang monitoring? Kalau kita berjanji melaksanakan basic services, beres nih. Where are we? AIIPI tidak menjadi yang menyalakan tombol, makin macet nanti ke depan. Kami mohon bantuan ini, basic services," sambungnya. (zak/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads