Machfud mencontohkan di daerah lain kini ada Wakapolda yang dijabat polwan. Sementara dulu di Jatim, jabatan Kapolda juga pernah diemban oleh seorang polwan. Hal ini tak menutup kemungkinan jika kelak akan terulang kembali.
"Bahkan jangka panjangnya kita harap seperti dulu, ada polisi wanita jadi Kapolda di Jawa Timur. Dirlantas sudah pernah," kata Machfud kepada wartawan usai peringatan HUT Polwan ke-70 di Mapolda Jatim, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Rabu (5/9/2018).
Dalam peringatan tersebut, Machfud juga mengundang Gubernur Terpilih Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah hadir sebagai contoh kepada para polwan jika wanita bisa menjadi pemimpin.
![]() |
"Polwan sama dengan kepolisian yang laki-laki. Kita berharap kalau sekarang gubernurnya wanita, ke depan paling tidak Wakapolda juga bisa dari polwan," paparnya.
Namun Machfud mengaku menyayangkan sedikitnya jumlah wanita yang diterima dalam rekrutmen kepolisian. Di Jatim sendiri, jumlah polwan masih sedikit karena penerimaanya tergantung dari Mabes Polri.
"Jumlah polwan saat ini masih sedikit dan tergantung dari penerimaan Mabes Polri dan kita dapat yang dikit-dikit," lanjutnya.
Dalam peringatan HUT Polwan ke-70 hari ini, para polwan dari jajaran Polda Jatim juga unjuk kebolehan. Di antaranya menari, mendaki gunung, mengendarai motor gede, beladiri hingga melantunkan ayat Al-Quran. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini