Mereka yakni Abdulrachman Plt Ketua DPRD dari PKB, Subur Triono dari Fraksi PAN yang juga anggota Komisi A, Tutuk Haryani Fraksi PDIP yang menjabat anggota Komisi B, Priyatmoko Oetomo dari Fraksi PDIP anggota Komisi C, satu lagi Nirma Cris dari Partai Hanura.
Abdulrachman dan Nirma Cris dilantik hampir bersamaan pada Juli 2018 lalu melalui pergantian antar waktu (PAW). Keduanya akan menyelesaikan tugas hingga Agustus 2019 mendatang.
Abdulrachman menggantikan Rasmuji anggota Komisi C dari Fraksi PKB yang meninggal dunia, dan Nirma Cris menggantikan Yaqud Ananda Gudban dari Partai Hanura saat maju menjadi calon Wali Kota Malang, Yaqud juga menjadi salah satu 41 anggota DPRD yang tersangkut korupsi massal.
Sementara Subur Triono, Tutuk Haryani, dan Priyatmoko Oetmo adalah anggota DPRD Kota Malang yang terpilih dalam Pemilihan Legislatif 2014 silam. Masa jabatan akan berakhir pada 2019 mendatang.
"Sekarang hanya tinggal lima orang. Jelasnya program kerja akan tersendat, karena tidak kuorum. Lima itu adalah saya, Pak Subur, Pak Moko (Priyatmoko), Bu Nirma, Bu Tutuk," ujar Plt Ketua DPRD Kota Malang Abdulrachman, Rabu (5/9/2018).
Berikut 5 anggota DPRD Kota Malang yang lolos korupsi massal:
1. Subur Triono anggota Fraksi PAN yang duduk di Komisi A DPRD Kota Malang. Subur sudah tiga periode ini menjadi anggota legislatif
![]() |
2. Priyatmoko Oetomo anggota Fraksi PDI Perjuangan yang menjadi anggota Komisi C. Dia juga pernah menjabat Ketua DPRD Kota Malang dari daerah pemilihan Lowokwaru.
![]() |
3. Tutuk Haryani merupakan anggota Fraksi PDI Perjuangan sama halnya dengan Priyatmoko. Hasil Pileg 2014 PDIP mendapatkan suara terbanyak, dan memiliki 11 kursi.
![]() |
4. Nirma Cris dari Partai Hanura masuk sebagai anggota DPRD Kota Malang menggantikan Yaqud Anand Gudban Juli 2018 lalu.
![]() |
5. Abdulrachman dari PKB yang juga sama dengan Nirma Cris menjadi anggota legislatif dari proses PAW. Abdulrachman kini dipercaya untuk menjabat Wakil Ketua DPRD dan Plt Ketua DPRD Kota Malang.
![]() |
Ironi 41 Anggota DPRD Malang gJadi Tersangka Korupsi, Simak Videonya:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini