Ketum PPP: Bukan Emak-emak, Amit-amit yang Desak Jokowi Mundur

Ketum PPP: Bukan Emak-emak, Amit-amit yang Desak Jokowi Mundur

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Selasa, 04 Sep 2018 18:19 WIB
Ketum PPP Romahurmuziy (kanan) bersama Presiden Jokowi. (Foto: Twitter Romahurmuziy)
Jakarta - Kelompok Barisan Emak-emak Militan atau BEM sempat berdemo di KPU dan mendesak Presiden Joko Widodo mundur karena maju pilpres. Ketum PPP Romahurmuziy menganggap bukan emak-emak yang mendemo Jokowi. Lalu siapa?

"Jelas-jelas program Pak Jokowi menyasar kalangan lemah, dan itu terbukti mampu mencetak angka kemiskinan single digit, kok ada yang minta turun," ujar pria yang akrab disapa Rommy itu, Selasa (4/9/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rommy menyebut emak-emak di era Jokowi sangat diperhatikan. Perhatian itu diwujudkan dengan peluncuran program-program.

"Maka jelas mereka adalah kelompok yang tidak ingin program kartu-kartu 'sakti' berlanjut. KIP, KIS. dan Kistra adalah program yang paling menyasar emak-emak," jelas Rommy.



Kalau bukan emak-emak, lalu siapa yang mendemo Jokowi di KPU beberapa waktu lalu?

"Tidak masuk akal ada emak-emak yang minta mundur. Itu bukan emak-emak, tapi amit-amit," pungkas Rommy.




Tonton juga 'Emak-emak Militan Demo Minta Jokowi Cuti Nyapres':

[Gambas:Video 20detik]



Ketum PPP: Bukan Emak-emak, Amit-amit yang Desak Jokowi Mundur
(gbr/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads