Bos Kartel Narkoba ke Anak Buah untuk Bakar Sekeluarga: Kerjakan!

Bos Kartel Narkoba ke Anak Buah untuk Bakar Sekeluarga: Kerjakan!

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Selasa, 04 Sep 2018 12:58 WIB
Foto: Rekonstruksi kartel narkoba bakar sekeluarga (topik/detikcom)
Makassar - Otak kartel narkoba yang bakar 1 keluarga di Makassar, Sulsel, Daeng Ampuh tidak dihadirkan dalam rekonstruksi kasus oleh polisi. Daeng Ampuh tidak dihadirkan dengan alasan bukan sebagai eksekutor lapangan.

"Otaknya (Daeng Ampuh) tidak ada di lokasi. Rekonstruksi dilakukan sesuai dengan TKP," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Diari Astetika di Makassar, Sulsel, Selasa (4/9/2018).


Daeng Ampuh disebut hanya berkomunikasi dengan Ilo melalui telepon seluler untuk menghabisi Fahri yang saat itu menginap di rumah kakeknya, Haji Zainuddin. Dia hanya berpesan untuk menghabisi Fahri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jamami (kerjakan)," kata Daeng Ampuh kepada Ilo dengan bahasa Bugis lewat telepon.

Sementara itu, ide pembakaran rumah berasal dari Ilo yang kemudian bersama-sama dengan Ramma membeli bahan bakar jenis pertalite.

"Sebelum membakar, dia melaporkan tidak terima uang dari Fahri," ucapnya.

Setelah membakar, Ilo kembali berhubungan dengan Daeng Ampuh. Dia mengabari bahwa tugasnya telah selesai. Dari pengakuan Daeng Ampuh secara terpisah, Fahri disebut memiliki utang terkait penjualan narkoba sebesar Rp 29 juta.

"Nah kalau kita periksa Daeng Ampuh ini, keterangan selalu berbeda. Dia hanya mengakui korban punya utang sama dia," kata Diari. (fiq/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads