"(Ini) foto pelaku yang nabrak," kata Kasat Lantas Polres Jakbar AKBP Ganet Sukoco, Jumat (30/8/2018).
Peristiwa itu terjadi di Jalan Hayam Wuruk, Tamansari, Jakbar, Kamis (30/8) siang kemarin. Berusaha kabur, mobil yang dikendarai Franky malah terjebak saat masuk busway.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di saat itulah massa meluapkan kemarahan dengan memukul berbagai sisi mobil Grand Livina dengan pelat nomor B-1965-UIQ yang dikendarai Franky. Dalam kondisi itu, Franky kembali berusaha kabur dari amuk massa dengan cara menabrakkan mobilnya ke separator busway agar bisa melaju di jalan arteri.
Tapi mobil Franky malah tersangkut di separator busway yang ditabraknya. Warga semakin emosional atas ulah Franky.
"Ini orang habis nabrak, terus nggak bertanggung jawab. Bukannya berhenti, tapi malah lari. Seharusnya dia berhenti saja, nggak perlu kabur," kata Kapolsek Tamansari AKBP Ruly Indra kepada detikcom, Jumat (31/8).
Kemudian polisi datang. Saat menggeledah mobil Franky, ditemukan narkoba dan barang bukti lain. Franky juga dinyatakan positif menggunakan narkoba setelah polisi melakukan tes urine kepadanya.
Pihak kepolisian menuturkan Franky untuk sementara diketahui hanya sebagai pemakai narkoba. Polisi juga akan mencari tahu apakah obat penenang yang juga ditemukan di mobil Franky tersebut dibeli menggunakan resep dokter.
"Pemakai, pemakai. Sementara (berstatus) pemakai dan cuma ketemu dari hasil tes urine. Positif metamfetamin, untuk sementara," kata Kanit Reskrim Polsek Tamansari, AKP Rango Siregar kepada detikcom, Kamis (30/8). (jbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini