"Jadi ini sapinya tidak normal saat lahiran. Peternak datang untuk dibantu proses lahirnya. Kita bantu tapi memang sulit lahir normal juga makanya melahirkan caesar kita bantu tadi proses lahirnya," kata dokter hewan Puskeswan, Muhtadin Wahyu, Kamis (30/8/2018).
Proses lahiran sapi berkepala dua itu dilakukan di Pusat Kesehatan Hewan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar. Sayangnya, sapi berkepala dua ini mati saat operasi caesar dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Muhtadin menjelaskan adanya sapi berkepala dua ini disebabkan banyak faktor, dari proses perkawinannya hingga kelainan genetik pada induk anak sapi.
"Awalnya dikira posisi anaknya tidak tepat, tapi bukan karena itu. Memang ini kepala dua karena proses perkawinannya juga, ada faktor dari sperma induknya dan kelainan genetik. Tapi sayangnya mati (saat operasi dilakukan)," jelasnya.
Kini sapi berkepala dua ini masih disimpan di Puskeswan Tamangapa, Antang, Makassar, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Simak Juga 'Heboh! Anak Sapi Berkepala Dua di Rembang':
(jbr/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini