Kelahiran bayi sapi ini tergolong langka. Dia memiliki kepala dua dengan posisi dempet serta telinga dua. Sementara kakinya tetap empat.
Fenomena langka ini bukan fenomena yang aneh apalagi dikaitkan dengan hal mistis. Secara ilmiah, sapi berkepala dua di Riau ini memiliki pertumbuhan yang tidak sempurna saat proses pembelahan sel.
Baca juga: Heboh Sapi Berkepala Dua |
"Proses pembelahan selnya itu mungkin pembentukannya kembar. Sehingga yang satu bagian tubuhnya nggak sempurna. Sama kejadiannya seperti kembar siam. Salah satu tidak sempurna jadi menempel," ujar Peneliti Peternakan Bram Brahmantiyo kepada detikcom, Rabu (18/7/2018).
Bram menjelaskan, kelahiran langka sapi dalam kondisi cacat itu bukan hal baru. Sejumlah kasus pernah ditemukan bahkan ada yang kaki-kaki sapi menempel di perut. Umumnya hal itu terjadi karena kurangnya nutrisi saat pembelahan sel.
Baca juga: Anak Sapi Berkepala 2 Diberi Susu Bantu |
"Ketika pembelahan selnya kurang nutrisi sehingga ada yang cacat. Kadang-kadang ada yang kaki nempel di perut, kaki empat ada empat lagi di dadanya. Informasi genetiknya itu dua ekor tapi informasi genetik karena kekurangan nutrisi sehingga yang satu tumbuh yang satu terkalahkan biasanya," jelas Bram.
Sapi berkepala dua ini memiliki kekurangan soal daya tahan pada tubuhnya. Itu dikarenakan ada informasi genetik yang tidak lengkap sehingga berpengaruh pada daya tahan dan umur sapi.
Baca juga: Heboh di Riau! Sapi Lahir Berkepala 2 |
"Karena tidak lengkap biasanya ada beberapa mati dini. Bahkan ada yg sempat tidak lahir karena informasinya itu nggak lengkap, daya tahan tubuhnya nggak bagus," katanya. (nkn/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini