Anak Novanto Diam Usai Diperiksa KPK Terkait Suap PLTU Riau-1

Jakarta - Putra Setya Novanto, Rheza Herwindo, tak berbicara apa pun setelah diperiksa KPK sebagai saksi kasus dugaan suap PLTU Riau-1. Rheza diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Johannes B Kotjo.

Rheza keluar dari gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (28/8/2018), sekitar pukul 20.30 WIB. Dia langsung masuk ke mobil Toyota Innova hitam bernomor polisi B-114-ELS.

Dia tak menjawab apa pun saat ditanya soal materi pemeriksaannya. Rheza, yang dalam jadwal pemeriksaan disebut sebagai Komisaris PT Skydweller Indonesia Mandiri, tiba di KPK sekitar pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Jawaban Tidak Setya Novanto untuk Kasus PLTU Riau-1

Putra Setya Novanto, Rheza Herwindo, setelah diperiksa KPK sebagai saksi kasus suap PLTU Riau-1, Selasa (28/8/2018). (Haris Fadhil/detikcom)

Perkara ini berawal dari operasi tangkap tangan (OTT) pada 13 Juli 2018. Saat itu KPK menangkap Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih ketika berkunjung ke rumah dinas Idrus Marham, yang masih menjabat Menteri Sosial.

Eni, yang kemudian ditetapkan sebagai tersangka, diduga menerima suap dari tersangka lainnya, Johannes B Kotjo selaku pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited, yang termasuk dalam konsorsium penggarap proyek PLTU Riau-1.

Baca juga: KPK Telusuri Pertemuan Novanto dengan Tersangka Suap PLTU Riau-1

Setelah melakukan pengembangan, KPK menetapkan Idrus sebagai tersangka. Dia diduga menerima janji yang sama dengan Eni, yakni USD 1,5 juta dari Kotjo bila proyek PLTU Riau-1 jadi dikerjakan perusahaan Kotjo. (haf/fdn)