Pascagempa, Transmart Mataram Layani Kebutuhan Harian di Lombok

Jakarta - Pascagempa yang terjadi berturut-turut di wilayah Lombok dan sekitarnya, warga sulit memenuhi kebutuhan harian akibat belum aktifnya sejumlah pasar.
Kendati demikian, Transmart Carrefour Mataram masih tetap beroperasi dan sigap melayani kebutuhan harian pelanggan.

"Setiap hari tim Transmart Mataram melakukan pengecekan dan keamanan untuk karyawan dan pelanggan untuk bisa memastikan apakah hari ini bisa buka atau tidak. Namun, puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kami masih senantiasa diberi kesempatan untuk terus buka dan sigap melayani kebutuhan harian para pelanggan" ujar President Director (CEO) PT Trans Retail Indonesia, Shafie Shamsuddin, dalam keterangan tertulis, Selasa (21/8/2018).

Baca juga: Jatim Siap Kirim Bantuan untuk Rehabilitasi Gempa di Lombok

Shafie pun menjelaskan gerai Transmart Mataram tetap buka setelah dicek aman pascagempa yang terjadi pada Minggu, 5 Agustus lalu. "Kami mulai buka setelah jam 5 sore sampai jam 10 malam pada hari pertama gempa itu. Selanjutnya kami buka normal untuk para pelanggan dari jam 09.00 sampai jam 22.00 Wita," jelasnya.

Tetap dibukanya Transmart mengimplementasikan imbauan dari Wali Kota Mataram tertanggal 8 Agustus 2018 dengan Nomor: 0452/1164/DAG/VIII/2018.
Berdasarkan imbauan itu, Transmart Mataram, yang senantiasa siap memberikan pelayanan penuh kepada seluruh masyarakat Lombok dan sekitarnya, mendapat respons positif dari kapolda setempat.

"Komitmen kami untuk tetap sigap demi menjaga pelayanan belanja yang nyaman kepada para pelanggan ini mendapat apresiasi dari Kapolda pada waktu rapat koordinasi dengan seluruh retail modern dan distributor Lombok pada 15 Agustus 2018," ungkap Shafie.

Baca juga: 515 Orang Meninggal Akibat Gempa Lombok

Sejak pagi hari tadi tiba di Lombok, Shafie bersama CT Arsa Foundation beserta tim Transmart Mataram berkeliling ke lokasi yang menjadi korban gempa dan memberikan bantuan kemanusiaan berupa kebutuhan harian, seperti kebutuhan pangan, obat obatan, dan barang-barang yang diperlukan warga, seperti pakaian, mi instan, air mineral, susu bayi, biskuit, pembalut, pasta gigi, tikar, selimut, dan kebutuhan popok untuk bayi dan balita. (mul/ega)