Ada Kubah Lava Baru Merapi, TNGM Siagakan Petugas di Posko Resort

Sleman - Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) menyiagakan petugas jaga di posko resort TNGM. Petugas akan meningkatkan pengawasan agar tidak ada aktivitas penduduk atau pendaki di radius 3 kilometer dari puncak Merapi yang kawahnya kini muncul kubah lava baru.

"Balai TNGM ada posko 7 resort di 4 kabupaten, Sleman, Magelang, Klaten, dan Boyolali yang berbatasan dengan kawasan puncak Merapi. Kami siagakan petugas di pos-pos itu setiap harinya agar rekomendasi dari BPPTKG (Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi) ditaati oleh masyarakat," kata Kasubbag TU Balai TNGM, Akhmadi, Senin (20/8/2018).

Khusus di Kabupaten Sleman, ada 4 pos yang berada di Kaliurang dan Cangkringan. Para petugas jaga akan memantau kondisi TNGM serta aktivitas di dalam kawasan. Berdasarkan rekomendasi dari BPPTKG, radius 3 kilometer dari puncak Merapi dilarang adanya aktivitas penduduk.

"Petugas patroli rutin dibantu masyarakat untuk menginfokan kondisi terkini," jelasnya.

Baca juga: Muncul Kubah Lava Baru, Larangan Pendakian ke Merapi Dipertegas

Pada Sabtu (18/8) kemarin BPPTKG merilis kemunculan kubah lava baru di kawah Gunung Merapi, tepatnya di permukaan kubah lava erupsi 2010. Kubah lava berdimensi panjang 55 meter, lebar 25 meter, dan tinggi 5 meter itu diperkirakan muncul pada 11 Agustus 2018. BPPTKG menyimpulkan kondisi itu menandai fase erupsi magmatik Merapi dengan erupsi cenderung bersifat efusif.

Baca juga: BPPTKG: Muncul Kubah Lava Baru di Puncak Merapi

BPPTKG merekomendasikan radius 3 km dari puncak Merapi tidak diperkenankan untuk aktivitas penduduk atau pendaki, serta penduduk yang berada di Kawasan Rawan Bencana III untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. (sip/sip)