"Sedang disiapkan oleh kawan-kawan di GNPF Ulama. Insyaallah mudah-mudahan sebelum akhir Agustus (2018) sudah berlangsung Ijtimak Ulama II," kata Ketua PA 212 Slamet Ma'arif di Hotel Balairung, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (18/8/2018).
Dia mengatakan, dalam Ijtimak Ulama II, akan dikuatkan keputusan dari imam besar FPI Habib Rizieq Syihab terkait Pilpres 2019. Dia berharap anggota PA 212 bersabar menunggu Ijtimak Ulama II.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karenanya, kita berharap kepada kawan-kawan alumni 212 untuk bersabar menunggu hasil Ijtimak Ulama II," ucapnya.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni (PA) 212 belum memutuskan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019. Keputusan mendukung atau tidak pasangan Prabowo-Sandiaga ditetapkan melalui Ijtimak Ulama II.
"Kita belum bersikap apa-apa. Kita belum bersikap apa-apa karena harus menunggu dulu Ijtimak, Ijtimak II, nih yang akan kita gelar lagi," kata Sekretaris Umum PA 212 Bernard Abdul Jabbar saat dihubungi detikcom, Jumat (10/8).
Ijtimak Ulama II disebut permintaan Habib Rizieq Syihab. Ijtimak Ulama perlu digelar kembali sebagai reaksi karena dua nama yang direkomendasikan menjadi cawapres Prabowo tak ada yang dipilih.
"Beri kesempatan yang Luas & Lapang kepada para Habaib & Ulama serta Tokoh Perjuangan kita melakukan "Ijtihad Politik" melalui 'Ijtima' Ulama II' untuk menjaga maslahat Agama, Bangsa & Negara demi meraih Ridho Allah SWT," kata Rizieq lewat akun Twitter-nya, Jumat (10/8).
Jokowi Pilih Ulama, Fahri Nilai Pilpres Tak Ada Benturan Kuat, Simak Videonya:
(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini