"Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberikan apresiasi berupa beasiswa atas keberanian dan aksi heroik Yohanis Gama Marschal sehingga bendera Merah Putih dapat dikibarkan dalam upacara tersebut," kata Kapuspen TNI Mayjen M Sabrar Fadhilah di Jakarta, Sabtu (18/8/2018).
Menurut Sabrar Fadhilah, aksi spontan Yohanis sangat luar biasa dan dapat menggugah rasa nasionalisme warga bangsa lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sabrar juga mengatakan bahwa saat ini masyarakat Indonesia banyak yang mengapresiasi sikap Johannes Adekalla. "Mereka merasa terharu, meneteskan air mata dan bangga setelah melihat video aksinya yang viral di media sosial," ungkapnya.
Video Yohanis viral di media sosial dan banyak mendapatkan respons positif. Dalam video tersebut tampak Yohanis memanjat tiang bendera dengan cekatan. Sementara saat itu peserta upacara tetap tertib mengikuti upacara. Setelah Yohanis membetulkan tali bendera, upacara pun dilanjutkan.
Sebelumnya video viral itu disebut terjadi di Atambua, salah satu kecamatan di Kabupaten Belu. Tapi sebenarnya TKP ada di desa Silawan, kecamatan Tasifeto, kabupaten Belu, sekitar 14 kilometer dari Atambua.
"Upacara sudah tiga kali dilakukan di sini. Silawan ini merupakan beranda depan perbatasan Indonesia-RTL (Republik Timor Leste)," ujar Ferdi.
Ini vidoe Rekayasa Lalu Lintas saat Pembukaan Asian Games
(gbr/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini