Hal inilah yang dilakukannya sebagai Amirul Haj Indonesia, Selasa (14/08) sore menjelang Magrib, Lukman mengajak jajarannya untuk salat di Masjidil Haram.
Mereka berjalan kaki dari Kantor Daker Mekah yang baru 'Al Mabrur' menuju halte di depan hotel 111, lalu menumpang bus salawat seperti jemaah biasa ke Masjidil Haram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah 15 menit perjalanan, Lukman yang mengenakan celana sarung lurik tiba di terminal Syib Amir yang menjadi perhentian terakhir di Masjidil Haram. Sebelum masuk ke Masjidil Haram, Lukman menyempatkan diri menuju kontainer yang menjadi tempat Sektor Khusus berkantor dan menyapa para petugas di situ. Dia lalu masuk ke Masjidil Haram sambil menyapa petugas haji yang tidak kenal lelah membantu jemaah menunaikan ibadahnya.
Usai menunaikan Maghrib, Lukman pulang ke kantor Daker Makkah dengan mengambil rute berbeda via Terminal Bab Ali. Dari situ Lukman menuju Terminal Jamarat lalu berjalan kaki kurang lebih 500 meter menuju Kantor Daker Makkah.
"Saya sengaja meniatkan diri memantau kondisi sesungguhnya di lapangan. Selain kemarin mengunjungi kamar jemaah di hotel dan dapur katering, juga tadi pagi lihat secara langsung kondisi klinik kesehatan haji, petang ini saya ingin melihat kondisi sebelum dan sesudah Maghrib. Alhamdulillah, segala sesuatunya berjalan normal," tutur Lukman, Selasa (14/8/2018)
Sebelumnya saat perjalanan pulang jalan kaki, Menag mengunjungi kantor Sektor I Makkah. Tentu saja mengecek pelayanan yang diberikan petugas kepada jemaah haji Indonesia. "Layanilah jemaah haji dengan sebaik-baiknya karena anda semua adalah orang yang terpilih untuk melayani tamu Allah di waktu dan tempat yang istimewa," pesan Menag di hadapan para petugas.
Dengan didampingi Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Nizar, Lukman sempat menengok kantor Sektor I Mekah. Lukman sempat memberikan motivasi dan pesan kepada para petugas haji di sana.
"Layanilah jemaah haji dengan sebaik-baiknya karena Anda semua adalah orang yang terpilih untuk melayani tamu Allah di waktu dan tempat yang istimewa," katanya. (fua/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini