Batik Indigo Menang Best New Product di NY NOW 2018

Jakarta - Batik Indonesia meraih prestasi di New York, Amerika Serikat (AS). Batik Indonesia memenangkan penghargaan kategori produk baru terbaik (best new product) pada ajang NY NOW 2018, sebuah pameran dagang dan kriya terbesar di Amerika Utara.

Sebagaimana dikabarkan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) New York lewat keterangan persnya, Rabu (15/8/2018), batik yang memenangkan penghargaan ini adalah batik warna indigo bernama Kembang Kopi Sekar Jagat.

Batik itu didesain oleh Galeri Batik Jawa yang dipimpin oleh Thessan dan Nita Kenzo dari Yogyakarta. Partisipasi mereka merupakan bagian "Paviliun Indonesia", dan merupakan keikutsertaan ketiga kalinya dalam gelaran tahunan ini.

Baca juga: Musik Angklung Mengalun di Taksim Square Istanbul, Penonton Kagum

"Persiapan selama 6 bulan sejak bulan Februari sangat dirasakan manfaatnya oleh para pengrajin dan terbukti sudah banyak membuahkan hasil-hasil yang baik serta mampu bersaing dengan produk-produk dari negara lain. Seluruh peserta diharapkan dapat memperoleh buyers karena produk-produk yang dipamerkan sesuai dengan selera pasar AS" kata Konsul Jenderal RI di New York, Abdulkadir Jailani.

Foto: dok. KJRI New York

Dia berharap produk-produk Indonesia yang dipamerkan mampu meraih penjenamaan dan penjualan yang baik. Selain batik, ada pula dua produk kerajinan Indonesia yang meraih penghargaan kategori ramah lingkungan. Dua produk itu merupakan karya pengrajin Kalimantan Timur. Satu produk lain dari Yogyakarta terpilih menjadi display produk "fair trade", dan satu produk dari Jakarta terpilih menjadi fitur eksklusif pada majalah HandEye Magazine yang merupakan salah satu majalah afiliasi NYNOW.

Baca juga: 'Wonderful Indonesia' Melintasi Frankfurt, Stuttgart dan Munchen

"Partisipasi peserta dari Indonesia tahun ini didukung oleh KJRI New York, Bekraf, Bank Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia. Kehadiran Indonesia tahun ini juga turut didukung oleh konsultan independen AS, Jennifer Isaacson dari By Hand Consultant, yang telah memberikan pelatihan, melakukan kurasi produk, konsultasi peningkatan kualitas produk dan mempersiapkan para pengrajin pada pameran internasional ini sejak bulan Februari 2018," demikian kata KJRI New York.

Foto: dok. KJRI New York

Tahun ini, sebanyak 17 pengrajin/UKM hadir dari berbagai daerah di Indonesia membawa
berbagai macam kerajinan yang menggabungkan nilai-nilai tradisional Indonesia dengan
sentuhan kontemporer. Ke-17 pengrajin tersebut antara lain Karya Indah Bordir (Banda Aceh),
IR&IR (Sumatera Utara), Pokant Takaq (Kalimantan Timur), Batik Tenun Vi (Kalimantan Timur), Borneo Craft Collection (Kalimantan Timur), Desaya (Jakarta), Noesa (Jakarta), MeLookmeL (Jakarta), Sackai Bags (Jakarta), Kana Goods (Banten), Kayou (Banten), Pala Nusantara (Jawa Barat), Indo Risakti (Yogyakarta), Siji Lifestyle (Yogyakarta), Galeri Batik Jawa (Yogyakarta), Jenggala (Bali), dan Dewi's Silver and Gold (Bali).


Yuk! Lihat Pameran Batik Terbesar di Indonesia:

[Gambas:Video 20detik]

(dnu/tor)