"Akan membantu dalam beberapa aspek. Pertama dalam aspek keutuhan bangsa. Kalau tidak bersatu, tidak utuh, tidak mungkin membangun," kata Ma'ruf di kantor PBNU, Jalan Kramat, Jakarta Pusat, Kamis (9/8/2018).
Dia juga menyinggung soal negara yang punya sumber daya berlimpah tapi tidak bisa dimanfaatkan karena perang. Menurutnya, keamanan dan kedamaian harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ma'ruf juga mengatakan pilihan Jokowi atas dirinya sebagai bentuk penghargaan kepada ulama. Dia juga menilai pilihan Jokowi sebagai penghargaan terhadap Nahdlatul Ulama.
"Artinya, Pak Jokowi menghargai ulama, menghargai NU. Ini luar biasa. Beliau menghargai kita semua," ujar Ma'ruf. (haf/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini