Kemacetan di Jalan Margonda Raya ini terjadi hampir setiap hari, pada jam berangkat dan pulang kerja. Kemacetan semakin parah terjadi pada saat akhir pekan. Sebab, di sepanjang jalan tersebut terdapat mal yang menjadi tujuan warga saat libur akhir pekan.
Seberapa parah kemacetan di Jalan Margonda Raya ini? detikcom menyambangi Jalan Margonda Raya pada pukul 17.00 WIB, Jumat (3/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dari pengamatan detikcom, kemacetan di Jalan Margonda Raya terjadi di arah ke Jakarta dan sebaliknya. Volume kendaraan memenuhi 4 lajur ruas jalan.
Kemacetan tampak terjadi di sepanjang Jalan Margonda dari ujung ke ujung. Tidak hanya mobil pribadi, motor hingga angkot dan ojek online memadati jalan.
Sejumlah angkot tampak ngetem sembarangan di beberapa titik, seperti di depan gang menuju Stasiun Pondok Cina dan di depan Margo City serta Depok Town Square (Detos). Sejumlah ojek online juga tampak mangkal di jalur lambat, padahal ada rambu dilarang parkir dan berhenti di situ.
![]() |
Pemkot Depok sebelumnya sudah berupaya menertibkan arus lalu lintas di Jalan Margonda dengan membuat rambu jalur khusus yang memisahkan motor, mobil, dan angkot. Angkot dan motor diarahkan ke jalur lambat, sedangkan mobil pribadi di jalur cepat.
Namun rupanya upaya itu tidak membuahkan hasil. Motor dan angkot seakan tidak mengindahkan rambu tersebut dan tetap memasuki jalur cepat meski tujuannya bukan untuk putar balik.
Untuk mengatasi kemacetan tersebut, Pemkot Depok kini sedang mengkaji aturan ganjil-genap yang akan diterapkan pada saat weekend. Upaya ini masih dalam pengkajian dan belum akan diuji coba.
![]() |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini