Fasilitasi pendampingan ini diberikan setelah Banyuwangi ditetapkan Indonesia untuk masuk ASEAN Smart Cities Network yang forumnya digelar di Singapura, Mei lalu.
"Kami tertarik mendukung Banyuwangi karena kabupaten ini concern untuk meningkatkan kapasitas kawasan pedesaan," kata Tan Chor Meng, direktur Wiley & Sons untuk kawasan Asia, saat mengunjungi Banyuwangi, Jumat (3/8/2018).
Awal pekan lalu, Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Anil Kumar Nayar, juga datang ke Banyuwangi dan menyatakan siap membantu pengembangan 'Smart Kampung'.
Chor Meng menjelaskan, konsep 'smart' di sebuah daerah memiliki aspek luas, di mana digitalisasi dilakukan di berbagai bidang untuk mempercepat layanan pemerintahan, kesehatan hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Konsep 'Smart Kampung' Banyuwangi pun mengakomodasi semua aspek tersebut.
"Kami melihat ada kesamaan goals antara kami dan Banyuwangi, yakni sama-sama punya keinginan untuk membantu masyarakat mencapai kesuksesannya melalui pengembangan skill dan pengetahuan. Ini yang membuat kami ingin membantu Banyuwangi," terangnya.
Chor Meng menambahkan, pihaknya juga telah berpengalaman dalam mengembangkan pendidikan berbasis digital, khususnya dalam menjembatani kesenjangan pendidikan di perkotaan dan pedesaan.
Bupati Abdullah Azwar Anas pun menyambut baik kehadiran lembaga internasional yang akan mendukung program Smart Kampung ini.
"Kami ingin program Smart Kampung memberikan dampak positif yang semakin besar. Adanya pendampingan dari negara yang telah maju program digitalisasinya seperti Singapura, pasti memberikan wawasan baru bagi kami," ujar Anas.
"Bukan sekadar tergantung pada transformasi teknologi, tapi yang lebih penting adalah upaya mendorong pengembangan kampung-kampung menjadi lebih baik," lanjutnya.
Smart Kampung telah membuat desa secara bertahap menjadi sentra pelayanan publik yang bisa diandalkan. Sejak diluncurkan oleh Menkominfo Rudiantara pada bulan Mei 2016 lalu, kini sudah ada 167 desa yang teraliri internet berbasis serat optik (fiber optic) dari total 189 desa di Banyuwangi. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini