Sekjen PKS: Pokoknya PKS Pegang Teguh Rekomendasi Ijtimak Ulama

Sekjen PKS: Pokoknya PKS Pegang Teguh Rekomendasi Ijtimak Ulama

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Rabu, 01 Agu 2018 22:52 WIB
Mustafa Kamal/Foto: Ari Saputra
Jakarta - Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mustafa Kamal mengaskan partainya tetap memegang teguh rekomendasi Ijtimak Ulama terkait Pilpres 2019. Ijtimak Ulama merekomendasikan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri dan ustaz Abdul Somad sebagai cawapres bagi Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

"Pokoknya PKS memegang teguh, menjunjung tinggi ijtimak ulama. Kita bersama ulama, bersama umat, bersama rakyat Indonesia untuk bangsa Indonesia yang lebih baik," ujar Mustafa kepada wartawan usai mengikuti pertemuan Sekjen Gerindra, PKS, Demokrat dan PAN di kediaman Sekjen Gerindra Ahmad Muzani Jalan Kemang V, Jakarta Selatan, Rabu (1/8/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mustafa menyebut pertemuan sekjen 4 parpol sebagai komunikasi politik biasa. "Kami mendukung rekomendasi Ijtimak Ulama," tegasnya.

Soal rekomendasi Ijtimak Ulama, Salim Segaf dan ustaz Somad merespons secara berbeda. Salim Segaf menyatakan siap mendampingi Prabowo. "Siap ya, kita siap," ujarnya.

Sedangkan ustaz Somad menyampaikan ingin fokus di bidang pendidikan dan dakwah.

"Biarlah saya jadi suluh di tengah kelam, setetes embun di tengah sahara. Tak sungkan berbisik ke Habib Salim, tak segan bersalam ke Jenderal Prabowo," kata Somad.



Kembali ke pertemuan para sekjen parpol, Ahmad Muzani sebelumnya menyebut pertemuan membahas berbagai masalah teknis. Soal tim pemenangan dan cawapres Prabowo disebut ikut dibahas.

"Pembicaraan malam ini adalah hal-hal teknis yang akan dibicarakan, misalnya deadline-nya kapan, pendaftar kapan, soal wakil presiden kira-kira mekanisme pembicaraan bagaimana," ujar Muzani. (fdn/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads