Gagal Haji, Pemicu Nenek Tulungagung Salat di Tengah Jalan

Gagal Haji, Pemicu Nenek Tulungagung Salat di Tengah Jalan

Adhar Muttaqin - detikNews
Selasa, 31 Jul 2018 16:51 WIB
Foto: Adhar Muttaqin
Tulungagung - Untuk kesekian kali Mianah, nenek di Tulungagung membuat kehebohan dengan aksi salat di tengah jalan. Belakangan diketahui jika hal ini dipicu oleh kegagalan Mianah untuk menunaikan ibadah haji.

Anggota Polsek Sumbergempol, Aiptu Sunyoto, mengatakan dari informasi yang dihimpun dari keluarga Mianah, yang bersangkutan sebelumnya tidak mengalami gangguan kejiwaan dan hidup seperti warga lainnya.

"Gangguan jiwa ini berawal saat dia memiliki cita-cita untuk naik haji. Suami punya tanah sekitar 77 ru mau dijual. Tapi menurut cerita suaminya, tanah itu tidak punya akses masuk sehingga tidak laku," kata Sunyoto kepada detikcom, Selasa (31/7/2018).


Sejak saat itulah kondisi kejiwaan nenek Mianah seakan terguncang. Hal ini kemudian mendorong si nenek sering melakukan aksi nekat seperti salat di tengah persimpangan jalan maupun berjalan di tengah jalan.

Ditambahkan Sunyoto, pihak keluarga sudah beberapa kali membawa Mianah berobat ke rumah sakit jiwa, namun saat ini kembali kambuh. Kabarnya baru-baru ini Mianah enggan minum obat yang diberikan oleh dokternya.

"Memang pernah di Porong, pernah di Rejoso. Dikasih obat dari dokter rumah sakit jiwa tidak mau, akhirnya kambuh seperti ini," jelasnya.


Sementara itu salah seorang tetangga Mianah, Eni membenarkan kondisi yang dialami nenek tersebut. Menurutnya sebelum gagal naik haji, ia tak pernah melakukan aksi nekat di tengah jalan.

"Kebetulan ini tetangga saya, aslinya kan Tambakrejo sini, sekarang tinggal di Plosokandang, ikut anaknya," ungkapnya secara terpisah.

Eni mengaku mendengar kabar tentang aksi nekat yang dilakukan Mianah hari ini dari tetangganya. "Ini tadi saya dapat kabar dari warga, makanya saya ke sini untuk saya bujuk agar pulang," tambahnya.



Tonton juga 'Gagal Haji, Nenek Mianah Stres dan Salat di Jalanan':

[Gambas:Video 20detik]

(lll/lll)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.