"Seminggu sebelum acara wisuda, Bapak (Juni,red) pamit. Saya kaget, terus saya larang," tutur Siti Amanah (52) saat berbincang dengan detikcom, Kamis (26/7/2018).
Namun karena kegigihan sang suami, Siti pun dengan berat hati mengizinkan. Ia hanya bisa mendoakan keselamatan Juni selama perjalanan.
"Kan katanya pengen sepedahan ke Ponorogo, saya bilang nggak boleh. Kan kasian sudah tua kok naik sepeda, apalagi jaraknya jauh antarprovinsi," jelasnya.
Hingga akhirnya hari keberangkatan tiba. Bapak dua anak itu berangkat ke Ponorogo pada hari Senin (23/7) lalu. "Saya hanya membekali bapak air putih saja sama uang sedikit, tapi kata bapak uangnya utuh karena banyak yang bantu bapak selama di jalan," kisahnya.
Siti juga datang ke prosesi wisuda putri bungsunya dengan mengendarai bus. Namun suaminya tetap memilih kembali ke Cilacap dengan bersepeda.
"Nanti pas balik, bapak katanya mau naik sepeda lagi. Kalau saya tetap naik bus juga," ungkapnya.
Sementara itu, sang putri Nur Anisah (22) mengaku bangga dengan kegigihan sang ayah yang rela naik sepeda demi menyemangati dirinya. Padahal jarak yang ditempuh Juni dari Cilacap ke Ponorogo adalah sejauh 450 km.
"Waktu saya skripsi bapak memang pernah ngomong kalau katanya mau datang ke wisudaan saya dengan naik sepeda. Saya kira guyon (bercanda, red), ternyata beneran," ujarnya.
Anisa baru benar-benar mempercayai rencana itu setelah melihat postingan ayahnya yang viral. "Saya malah nggak tahu awalnya. Baru tahu itu H-3 lihat postingan bapak yang jadi viral di media sosial," tambahnya.
Alumni jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir ini kemudian mengaku terinspirasi untuk meneladani sifat bapaknya yang telaten dan sabar dalam mengayuh sepeda dari Cilacap ke Ponorogo.
"Selama ini apa yang saya lakukan untuk keluarga tidak sebanding dengan apa yang telah dilakukan bapak buat keluarga kami, terutama buat saya anaknya," akunya. (lll/lll)