Kurangi Bau, 28 Pompa Air Dipasang di Sepanjang Kali Item

Kurangi Bau, 28 Pompa Air Dipasang di Sepanjang Kali Item

Eva Savitri - detikNews
Rabu, 25 Jul 2018 15:34 WIB
Foto: Eva Savitri/detikcom
Jakarta - Selain memasang waring, Pemprov DKI Jakarta juga menyiapkan 28 pompa portabel di sepanjang Kali Item. Alat tersebut akan memompa air sehingga alliran air lebih lancar dan bau dari kali pun berkurang.

Pemasangan pompa tersebut saat ini diuji coba oleh petugas dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane. Uji coba pemasangan pompa dilakukan di Pintu air Honda, Sunter Jaya, Sunter, Jakarta Pusat.

Petugas Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Operasi dan Pemeliharaan 3, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane, Mochammad Ibrahim mengatakan pihaknya melakukan uji coba pemasangan pompa untuk mengalihkan aliran Kali Item ke Kali Sunter. Sebelumnya aliran Kali Item itu selalu dibuang ke Kali Sentiong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya ini baru ujicoba flushing (dibuang) dari Kali Item diarahkan semua Kali Sunter kerjasama antara Dinas Sumber Daya Air dengan Kementerian PUPR," ujarnya kepada wartawan di Jalan Sunter-Kemayoran, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (25/7/2018).


Ibrahim mengatakan pengalihan aliran ini juga salah satu upaya untuk mengurangi bau Kali Item. Menurutnya jika terus dibuang ke Kali Sentiong bau akan semakin tercium, lantaran aliran Kali Sentiong tidak begitu deras.

"Jadi kalau sebelumnya kan kita pompa kan itu aliran ke Kali Sentiong semua tuh. Kalau misalnya dipompa aliran ke Kali Sunter, jadi yang di Sentiong bisa baunya berkurang," ucapnya.

Sebanyak 28 pompa yang dipasang sepanjang Kali Item ke Kali Sunter. Tiga di antarannya milik Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane, dan sisanya milik Dinas Sumber Daya Air. Pompa portable ini berada di dalam mobil dan akan standby di pinggir Kali Item.

"Rencana ada 25 sepanjang Kali Item dan tiga tambahan dari Dinas. Dipasang sepanjang Kali Item mulai dari gedung pompa Kali Item sampai Pintu Air Honda ini. Jarak antar mobilnya sekitaran lima ratus meteran lah," katanya.


Sementara itu petugas lapangan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane Iwan memastikan pengalihan aliran ini tidak akan berdampak di Kali Sunter. Sebab, debit air di Kali Sunter sangat deras, sehingga air terus mengalir.

"Beda ya, kalau di Sentiong alirannya nggak jalan. Nah di Kali Sunter itu alirannya deras sekali, jadi terus ngalir. Jadi nggak akan berdampak (di Kali Sunter)," tutur Iwan.

Sistem kerja pompa ini beda dengan alat yang sudah dipasang sebelumnya seperti aerator dan nano bubble. Pompa hanya berfungsi untuk mengalihkan aliran kali.

"Sistemnya beda, kalo aerator kan mengurangi bau kali. Ini kan cuma mengarahkan aliran biar baunya itu mengarah ke sungai, membilas, memflushing gitu," kata Iwan.

Namun, pemasangan pompa ini diuji cobakan sementara selama tiga hari. Jika baunya berkurang, pihaknya akan menambah pompa ke lokasi selama Asian Games.

"Ini diuji coba selama 3 hari dulu nanti kita evaluasi perkembangannya seperti apa. Soalnya kita pompa bagaimana. Jadi kalau misalnya ada kemungkinan positif kita lanjutkan lagi. Kalau belum maksimal kita evaluasi lagi apa yang kira-kira bisa kita lakukan," tutupnya.




Tonton juga 'Usai Ditutup Waring, Kali Sentiong akan Dipasang Lampu LED':


(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads