Ini Fungsi Rumah Kembar Sukarno yang Disegel Pemkot Bandung

Ini Fungsi Rumah Kembar Sukarno yang Disegel Pemkot Bandung

Tri Ispranoto - detikNews
Selasa, 24 Jul 2018 21:33 WIB
Rumah kembar yang disegel Pemkot Bandung. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Bandung - Ketua Bandung Heritage Aji Bimarsono menyesalkan tindakan pemilik rumah kembar yang didesain langsung Presiden Sukarno merenovasi tanpa izin sehingga mengakibatkan kerusakan. Padahal bangunan tersebut sarat sejarah.

Aji mengatakan sebelum dibongkar seperti saat ini bangunan di Jalan Gatot Subroto No.54 sama persis dengan yang ada di seberangnya atau No.56.

"Itu kan kembar dengan yang diseberangnya. Dulunya rumah terus menjadi asrama sekolah. Dari beberapa sumber kajian dan penelitian diduga itu desain langsung Pak Sukarno," ujar Aji saat berbincang dengan detikcom via telepon, Selasa (24/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurut Aji, tidak banyak bangunan kembar seperti yang kini disegel oleh Pemkot Bandung. Dulunya, bangunan kembar biasa berfungsi sebagai gerbang sebuah kawasan.

"Seperti yang kemarin itu kan menandakan gerbang masuk ke kawasan tematik nama-nama gunung seperti Galunggung dan lain-lain," katanya.

Ini Fungsi Rumah Kembar Sukarno yang Disegel Pemkot BandungTepat di seberang rumah yang disegel Pemkot Bandung itu ada bangunan kembarannya yang masih terjaga. (Foto: Tri Ispranoto
Artinya, kata Aji, bangunan yang kini telah dikuliti oleh pemiliknya tersebut memiliki peranan dan memiliki nilai budaya. Sehingga sudah sepatutnya dilestarikan.


Sebelumnya Pemkot Bandung menyegel bangunan yang merupakan cagar budaya. Penyegelan dilakukan lantaran pemilik tidak mengantongi izin untuk melakukan perombakan.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang datang ke lokasi menyayangkan proses pembongkaran yang dilakukan oleh pemilik bangunan. Ia menilai pembongkaran malah menjurus pada perusakan hingga menghilangkan keaslian bangunan.


Tonton juga video: 'Menebak Mimpi Sukarno dalam Arsitektur Kota Palangka Raya'

[Gambas:Video 20detik]

(tro/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads