Korban sendiri tinggal di Jalan Layang Seto, Mayangan. Kebakaran nyaris menghabiskan bangunan dan barang-barang di dalam rumah, Sabtu (20/07/2018).
Keduanya diketahui merupakan pasangan suami istri yang memiliki usaha kayu gaharu. Pasutri kaya asal Makasar tersebut dikaruniai 3 anak dan telah lama tinggal di kampung tersebut.
Dalam olah TKP, petugas mengumpulkan sejumlah barang bukti di lokasi, memintai sejumlah keterangan saksi dan mengabadikan titik lokasi kebakaran.
Rencananya, olah TKP lanjutan akan dilakukan petugas kepolisian pada Senin (22/07/2018).
Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Nanang Fendi menyampaikan, dugaan sementara terjadinya kebakaran rumah milik pengusaha Gaharu, karena korsleting listrik.
"Dugaan sementara karena korsleting listrik mas, tapi kami terus melakukan penyelidikan, guna mengetahui penyebab pastinya," terang AKP Nanang, Minggu (22/7/2018).
Imbas kebakaran, juga berdampak terhadap dua rumah tetangga korban. Salah satu rumah terdampak sambaran api diketahui milik Kardi (70), dan lainnya rumah milik Yusci (57) yang mengalami kebakaran dibagian atapnya, namun tak begitu parah. (fat/fat)