"Ada (kerja sama dengan Demokrat). Kita harapkan dalam minggu depan ini pembicaraannya semakin intensif," ujar Sandi kepada wartawan di Kantor Sekber, Jl Taman Amir Hamzah 4, Matraman, Jakarta Pusat, Rabu (18/7/2018).
Sandi mengatakan saat ini kerja sama tersebut sudah masuk dalam tahap konsolidasi. Namun dia enggan menjelaskan secara terperinci mengenai kerja sama tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentunya sudah memasuki tahap-tahap konsolidasi," ungkap dia.
Ketika ditanya apakah Partai Demokrat sudah menentukan untuk berkoalisi dengan Partai Gerindra, ia mengatakan saat ini masih dalam tahap pembicaraan dua belah pihak.
"Kita masih dalam pembicaraan, jadi kita hormati pembicaraan kita," ujar dia.
Sebelumnya, Partai Demokrat akan mengadakan pertemuan dengan Partai Gerindra. Demokrat mengaku saat ini lebih intens dengan Gerindra ketimbang poros koalisi lain.
"Sampai saat ini dengan PDIP kita belum pernah melakukan berkomunikasi politik secara langsung, tetapi Pak SBY langsung ke Pak Jokowi, namun belum menghasilkan kesepakatan. Sampai hari ini belum mencapai kesepakatan, sehingga Pak SBY sebagai Ketum akan melakukan komunikasi politik dengan Gerindra dan Prabowo," ujar Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (18/7/2018).
"Maka, arah politiknya sekarang memang kita lebih intens dengan Gerindra," imbuh Ferdinand. (dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini