Di Yogya, Polisi Amankan 5 Terduga Terlibat Jaringan Terorisme

Di Yogya, Polisi Amankan 5 Terduga Terlibat Jaringan Terorisme

Ristu Hanafi - detikNews
Sabtu, 14 Jul 2018 22:30 WIB
Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman - Selama beberapa hari terakhir ini, polisi telah mengamankan lima orang terduga terlibat jaringan terorisme di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sebelum peristiwa baku tembak antara Densus 88 dengan kawanan terduga teroris di Jalan Kaliurang Km 9,5, Sleman, sore tadi. Saat ini proses hukum kelima terduga teroris itu ditangani Densus.

"Sebelumnya ada 5 orang terduga teroris yang diamankan, peristiwa ini (baku tembak) hasil pengembangan 5 orang itu," kata Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto kepada wartawan, Sabtu (14/7/2018).

Lima orang tersebut diciduk dari sejumlah tempat di Kabupaten Bantul dan Sleman. Meski demikian, Yuliyanto tidak bersedia menyebutkan identitas kelima terduga teroris itu termasuk jaringan dari mana.

"Diamankan dari beberapa lokasi dalam operasi yang dilakukan tim dari Densus dan Satgas Antiteror Polda DIY beberapa waktu lalu," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar pukul 17.30 WIB tadi, terjadi baku tembak antara Densus 88 dengan 3 orang terduga teroris. Seluruh terduga teroris ditembak mati karena melawan memakai senjata api dan sajam. Sementara, dua anggota Densus terluka terkena sajam di bagian tangan dan pinggang.

Diberitakan sebelumnya, pada Rabu (11/7) lalu satu keluarga berjumlah 6 orang yang mengontrak rumah di Desa Sumberadi, Kecamatan Mlati, Sleman diciduk Densus. Lima orang di antaranya sudah dilepas sedangkan satu orang lagi, Saefulloh (45) masih menjalani pemeriksaan.

Penangkapan terduga teroris juga terjadi di Bantul. Seorang pria bernama Gutomo ditangkap di tempat tinggalnya di Dusun Kerto Tengah, Pleret, Bantul, kemarin sore. Sebelumnya, Densus 88 juga mengamankan seorang warga bernama Maryanto di Dusun Mrisi, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads