Kuliah Irit di Undip, Makan Sehari Habis Rp30 Ribu

Kuliah Irit di Undip, Makan Sehari Habis Rp30 Ribu

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 09 Jul 2018 17:42 WIB
Kawasan di sekitar kampus Undip, Semarang. Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang merupakan salah satu universitas favorit yang berlokasi di Tembalang, Semarang. Di sekitar kampus, tempat makan murah hingga mewah pun ada.

Jika ingin berhemat, mahasiswa Undip biasanya melakukan manajemen keuangan untuk makan. Jika ingin makan mewah, setidaknya bisa dilakukan seminimal mungkin.

Mahasiswi Keperawatan Undip, Putri Melania (22) mengatakan gaya hidup mempengaruhi pengeluaran. Jika dirata-rata ia butuh sekitar Rp 900 ribu per bulannya karena ada kebutuhan tugas kuliah dan lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau mau sederhana paling mahal itu untuk makan habis Rp 30 ribu sehari," kata Putri saat ditemui wartawan, Senin (9/7/2018).


Tapi Putri punya trik berhemat yaitu pagi hari dia memasak makanan sendiri seperti telur. Siangnya baru makan di luar, dan pada malam hari bisa memilih untuk tetap makan ke warung yang murah atau sesekali coba makanan mewah.

"Kalau sarapan di luar itu ada warung soto 3 Putri di Ngesrep, itu harganya Rp 4 ribu mangkuk kecil. Ya sebenarnya tergantung gaya hidup, diajak enak bisa diajak susah juga bisa," lanjutnya.

Untuk makan siang, makin banyak pilihan, ada pecel Penny di Jalan Sirrajudin yang menjadi favorit mahasiswa Undip, harganya Rp 12 ribu sudah termasuk minum.


"Siang makin banyak pilihan, di Pecel Penny termasuk yang harganya biasa," ujar Putri.

Jika ingin makan mewah, banyak juga pilihanya. Beberapa diantaranya yaitu Giggle Box, Simsix, dan beberapa rumah makan yang tersebar dari Ngesrep sampai di dekat kampus.

"Kalau mau mewah-mewah ya jangan tiap hari," pungkasnya. (alg/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads