PKB Nilai Duet Prabowo-AHY Sulit Terwujud karena Latar Militer

PKB Nilai Duet Prabowo-AHY Sulit Terwujud karena Latar Militer

Tsarina Maharani - detikNews
Jumat, 06 Jul 2018 18:45 WIB
Wasekjen PKB Daniel Johan (Gibran/detikcom)
Jakarta - Partai Demokrat dan Partai Gerindra membuka peluang duet Prabowo Subianto-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). PKB menilai rencana duet itu agak sulit terwujud.

"Secara objektif agak sulit karena sama-sama (berlatar belakang) militer," kata Wasekjen PKB Daniel Johan kepada wartawan, Jumat (6/7/2018).


Prabowo diketahui sebagai eks Danjen Kopassus di satuan TNI. Begitu pula AHY, yang sempat berkarier di TNI dengan pangkat terakhir mayor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain kesamaan latar belakang, AHY dinilai Daniel belum terlalu 'matang' untuk menjadi cawapres. Namun Daniel tak menampik jika AHY dikatakan sebagai sosok muda yang potensial.

"AHY tokoh muda yang prospek, tapi memang masih butuh pengalaman yang lebih panjang agar semakin matang," ujarnya.


Partai Demokrat (PD) dan Gerindra mulai menjalin peluang koalisi di Pilpres 2019. Kedua partai ini telah membahas peluang duet Prabowo Subianto dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Pembahasan soal upaya koalisi tersebut dilakukan Waketum PD Syarief Hasan dengan Prabowo Subianto di rumah Ketum Gerindra tersebut pada Kamis (5/7). Syarief membawakan pesan Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Prabowo. (tsa/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads