"Masyarakat tidak perlu resah karena ini di bawah kendali Polda Jatim tentang permasalahan terorisme ini," pesan Pakdhe Karwo, sapaan akrabnya, usai menjenguk anak korban di RS Bhayangkara Polda Jatim, Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (6/7/2018).
Di kesempatan yang sama, Pakdhe Karwo juga mengimbau masyarakat Jatim agar segera melaporkan kepada tiga pilar utama di lingkup desa jika ada yang mencurigakan. Pakdhe juga berpesan untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Saya kira saya minta kepada seluruh masyarakat Jawa Timur apa saja yang bersifat baru, perilaku baru, tetangga baru yang aneh-aneh dan pakaian aneh apa saja itu dilaporkan di RT/RW dan terakhir di tiga pilar. Waspada harus ditingkatkan," ujarnya.
Selain itu, Pakdhe juga mengharap dukungan dari masyarakat. Terutama di lingkungan masyarakat agar mendeteksi dini.
"Kami terima kasih. Tolong sekali lagi ini pekerjaan besar kita, dikemas yang bagus, yang masyarakat harus sekali lagi kita harap dukungannya," imbuhnya.
Pakdhe Karwo juga memuji cara masyarakat Bangil yang sudah cukup waspada dengan mengintai kegiatan pemilik bom, Anwardi. Dia ingin kewaspadaan ini juga bisa ditiru masyarakat di tempat lain.
"Cara itulah yang kemudian sudah dilakukan oleh masyarakat di Bangil ditingkatkan di tempat lain," tambah gubernur yang telah menjabat selama dua periode ini.
Tak hanya itu, Pakdhe Karwo juga berterima kasih kepada personel Polri dan TNI yang sudah bekerja keras dalam mengatasi terorisme.
"Saya berterima kasih pada Polri dan TNI, bagaimanapun juga ini kerja keras bersama terhadap berbagai permasalahan gangguan keamanan ketertiban khususnya terorisme," tandas Pakdhe. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini