"Batunya sebesar helm, kurang lebih segitu. Yang luka saya, bapak kena benturan batu, adik kena kaca," ujar Indrajaya kepada wartawan di Kota Serang, Banten, Jumat (29/6/2018).
Pelemparan batu di Tol Tangerang KM 49 terjadi sekitar pukul 23.00 WIB, Rabu (27/6). Saat itu, Indrajaya bersama keluarga dalam perjalanan pulang dari Jakarta ke Serang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Di bawah jembatan KM 49, tiba-tiba batu besar jatuh menimpa kaca depan mobil. "Langsung mental ke baris kedua, kena dengkul bapak saya," imbuhnya.
Baru sekitar 2 kilometer dari tempat kejadian, Indrajaya memberhentika mobil. Indra bersama keluarga langsung ke RS Sari Asih.
Menurut Indrajaya, ada korban lain yang juga datang ke RS Sari Asih. Orang itu mengaku mengalami kejadian sama, pelemparan batu di KM 49+500.
"Ada bapak-bapak mereka bilang mau ke Padang dari Tangsel, lengan bapaknya patah dan setelah itu nggak lama datang, ada lagi kejadian lagi. Pengendara Elf kepalanya bocor langsung dikasih tindakan. Lempar batu juga di tempat yang sama," katanya. (bri/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini