"Saya berjanji akan menangkap pelaku secepatnya, bukan karena korban seorang pejabat, tetapi karena ini sudah sangat meresahkan. (Pelaku) sudah mengakibatkan korban terluka parah," kata Kombes Hengki kepada detikcom, Kamis (28/6/2018).
Hengki mengatakan selama ini belum ada kejadian penjambretan yang mengakibatkan korban luka berat. Itu sebabnya, polisi serius menangani kasus ini karena sudah mengakibatkan korban luka berat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hengki juga menegaskan akan menindak tegas pelaku. Ia menilai pelaku sudah berani, bahkan tidak segan, melukai korban.
"Ini pelaku sadis juga, tidak memperdulikan keselamatan korban," ungkapnya.
Sementara itu, Hengki mengklaim angka penjambretan di kawasan Jakarta Barat selama ini tidak terlalu tinggi. Bahkan angka kriminalitas di Jakarta Barat diklaimnya menurun sepanjang periode Januari-Juni 2018 ini.
"Kejahatan di Jakbar dari Januari hingga Mei 2018 itu turun 20 persen dan kita bandingkan selama Operasi Ketupat tahun 2017 dan 2018 itu juga menurun 16 persen," tuturnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini