Penghitungan Surat Suara Zaman Now, KPU Sumenep Akan Live di Medsos

Penghitungan Surat Suara Zaman Now, KPU Sumenep Akan Live di Medsos

Deni Prastyo Utomo - detikNews
Senin, 25 Jun 2018 10:46 WIB
Distribusi surat suara di Kabupaten Sumenep. (Foto: dok. KPU Sumenep)
Sumenep - Untuk menjaga transparansi, KPU Sumenep akan melakukan siaran langsung (live) di medsos saat perhitungan surat suara di hari pencoblosan Pilkada Serentak, 27 Juni mendatang.

Ketua KPU Sumenep Abdul Warist menjelaskan, hal ini dilakukan untuk memudahkan warga yang tidak bisa datang langsung ke kecamatan untuk memantau proses perhitungan surat suara.

"Kami berencana agar masyarakat untuk ikut serta dalam memantau hasil rekapitulasi di tingkat kecamatan dengan live Facebook," kata Warist saat dihubungi detikcom, Senin (25/6/2018).


Warist juga menyampaikan, kebijakan ini juga untuk memfasilitasi mereka yang tidak memiliki akses ke kecamatan.

"Sebab tidak semua orang mempunyai akses untuk datang ketika rekapitulasi. Tapi kalau itu di-upload di situ (medsos). Semua orang bisa melihat dan bisa memantau prosesnya," ungkap Warist.

Warist menambahkan, kalaupun ada masalah dalam hal koneksi, maka pihaknya telah menyiasati dengan merekamnya. "Jika nantinya ada gangguan sinyal, kami sudah instruksikan untuk direkam video lalu di-upload di Youtube," lanjutnya.


Menurut Warist, terobosan yang dilakukan oleh KPU Sumenep ini dirasa perlu. Sebab bagaimanapun surat suara yang dicoblos adalah amanah dari rakyat.

"Bagi saya surat suara ketika dicoblos itu mengandung amanah yang harus kita amankan. Pilihan rakyat satu suara pun tidak boleh dihilangkan," ungkap Warist.

Sementara itu, Warist juga melaporkan untuk saat ini logistik untuk keperluan pencoblosan telah terkirim ke 9 kepulauan yang ada di Sumenep.

"Sudah terdistribusi semua. Tinggal kecamatan dan kota. Hari ini kita proses pendistribusian untuk di kecamatan/kota," tutupnya. (lll/lll)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.