"Kita amankan satu, sudah kita jadikan tersangka dan barang bukti mobilnya (diamankan). Itu yang sopirnya," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara, AKBP Febriansyah, saat dihubungi, Minggu (24/6/2018) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tersangka lain masih kita kejar, kita sudah bentuk tim," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Asih tewas setelah lompat dari angkot 30A rute Tanjung Priok-Kelapa Gading karena takut dan melihat penodongan dalam angkot pada Sabtu (23/6) lalu. Saat itu angkot yang ditumpangi Asih sedang melaju di Jalan Yos Sudarso Pintu 3 Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.
Baca juga: Wanita yang Lompat dari Angkot Janda 2 Anak |
Saat itu angkot sedang melaju dengan kencang, di dalamnya hanya terdapat tiga penumpang, sopir, dan si pelaku. Korban awalnya melihat pelaku merogoh barang penumpang lain, lalu ketika timbul keributan, Asih ketakutan dan akhirnya melompat keluar angkot.
Polisi sudah menaruh curiga pada sopir angkot. Dia diduga terlibat penodongan bersama tersangka lain yang belum tertangkap. (abw/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini