Ada Tol, Angka Kecelakaan Arus Balik Mudik di Madiun Turun Drastis

Madiun - Angka kecelakaan di Madiun baik kota maupun Kabupaten mengalami penurunan selama Operasi Ketupat Semeru 2018 ini. Penurunan untuk wilayah Kabupaten mencapai 72 % dibanding tahun sebelumnya.

"Alhamdulilah angka kecelakaan kami menurun tahun ini. Jumlah Kejadian pada 2017 mencapai 25 kejadian kecelakaan dengan jumlah korban luka ringan 33 orang dan korban meninggal nihil. Sedangkan tahun ini hanya ada 7 kejadian kecelakaan dan korban juga hanya luka ringan saja 7 orang," ujar Kapolres Madiun AKBP I Made Agus Prasatya saat di hubungi detikcom Sabtu (23/6/2018).

Baca juga: Kapolda Jatim Pantau Titik Macet Arus Balik: Padat tapi Lancar

Turunnya angka kecelakaan, kata Made Agus, salah satunya karena faktor adanya ruas jalan tol Ngawi Wilangan yang melintas di Kabupaten Madiun. Ruas tol yang melintas Kabupaten Madiun, lanjut Made Agus, ada di empat wilayah Kecamatan. Yakni Kecamatan Balerejo, Mejayan, Pilangkenceng, dan Saradan. Sedangkan satu kecamatan masuk wilayah Polresta Madiun yakni Sawahan.

"Karena adanya jalan tol, ruas jalan arteri antara Caruban hingga Saradan agak sepi. Semua lewat tol sehingga angka kecelakaan turun drastis," katanya.

Baca juga: Baca Aturan Ini Dulu Sebelum Lewat Tol Fungsional Wilangan-Kertosono

Sementara itu untuk wilayah Madiun Kota, angka kecelakaan juga mengalami penurunan sebesar 68%. Pada operasi ketupat 2017 ada 13 kejadian kecelakaan dan tahun 2018 ini hanya 9 kejadian.

"Operasi ketupat tahun 2017 ada 13 kejadian kecelakaan dan tahun 2018 ini hanya 9 kejadian. Untuk korban meninggal tahun 2017 ada 2 dan tahun 2018 ini hanya 1 saja. Sedangkan korban luka berat nihil baik tahun 2017 dan 2018. Luka ringan tahun 2017 ada 25 orang dan tahun 2018 ada 20 orang," ungkap Kapolresta Madiun AKBP Nasrun Pasaribu. (iwd/iwd)