.webp)
"Alhamdulilah mas, libur lebaran meningkat 5 kaki lipat. Pengunjung mencapai 4 ribuan. Mereka ada yang menikmati mandi air sumber alami dari lereng Gunung Lawu," kata Pengelola Pemandian Hargo Dumilah Hariyanto kepada detikcom.
Dikatakan Hariyanto, dari data penjualan tiket sebanyak 4 ribu dalam sehari itu meningkat 5 kali lipat dari hari biasa. Jika hari biasa jumlah pengunjung hanya 500 orang, sedangkan hari libur biasa 1.000 pengunjung.
"Biasaya hanya 500 pengunjung hari biasa, dan 1.000 pengunjung hari Minggu dengan harga Rp 15 ribu per orang," ucapnya.
Pengunjung libur lebaran di Pemandian Hargo Dumilah, jelas Hariyanto, banyak pendatang dari luar kota. Mereka bersama keluarga menikmati mandi air sumber di tiga kolam yang disediakan.
"Bersama keluarga libur lebaran menikmati mandi. Ada tiga kolam yang saya siapkan untuk dewasa remaja dan anak-anak," jelasnya.
Hariyanto mengatakan omsetnya meningkat drastis mencapat Rp 70 juta/hari. Jika ingin menghilangkan penat, datanglah ke Ngawi dan singgah ke Hargo Dumilah. Lokasinya tepat di pinggir Jalan Raya Jogorogo Ngrambe, Desa Soko Setono, Kecamatan Ngrambe.
Lokasi pemandian Hargo Dumilah tepatnya di ruas jalan, jalur alternatif dari Madiun menuju ke Solo. Buka setiap hari pukul 08.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB. Bila dari pusat kota Gerbang Tol Ngawi, hanya berjarak sekitar 27 Km.
Saksikan video 20Detik mengenai wisata di Pemandian Hargo Dumilah di sini:
(fat/fat)
