Teriakan Warga di Luar Istana yang Kehabisan Waktu Ketemu Jokowi

Teriakan Warga di Luar Istana yang Kehabisan Waktu Ketemu Jokowi

Zunita Amalia Putri - detikNews
Jumat, 15 Jun 2018 13:05 WIB
Sejumlah kaum ibu-ibu kecewa tak bisa bertemu Jokowi karena waktu halalbihalal telah melewati batas. (Zunita Amalia Putri/detikcom)
Bogor - Sejumlah warga yang didominasi kaum ibu-ibu kecewa tidak bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo karena tenggat yang telah habis. Mereka berteriak meminta petugas membukakan pintu gerbang Istana Bogor.

Pantauan detikcom, Jumat (15/6/2018) pukul 11.40 WIB, ibu-ibu berteriak agar dibolehkan masuk ke Istana untuk bertemu dengan Jokowi. Namun petugas bergeming.


"Pak, bukain dong, Pak, bukain. Kita udah lama nih di sini," teriak seorang ibu-ibu di depan pintu masuk 2 Kebun Raya Bogor, Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada pula yang berteriak mengatakan telah antre sejak pukul 08.00 WIB. Mereka mengatakan tak berharap mendapatkan sembako. Mereka hanya ingin bertemu dengan Jokowi.


"Saya nggak butuh sembako kok, saya cuma mau ketemu Pak Jokowi aja," ucap mereka.

Mereka berteriak sambil menggoyang-goyangkan pagar yang telah terkunci itu. Kepada petugas, mereka terus meminta masuk untuk bertemu dengan Jokowi beserta keluarga.


Sebelumnya, Jokowi dan Iriana menunaikan salat Idul Fitri bersama warga di Lapangan Astrid Kebun Raya Bogor. Hadir juga putrinya, Kahiyang Ayu, dan suaminya, Bobby Nasution.

Jokowi memang memberi kesempatan kepada warga untuk masuk ke Istana Bogor di momen Idul Fitri 1439 H. Namun open house itu dijadwalkan pada pukul 09.30-11.00 WIB.


Video open house Jokowi Selesai Salat Id di Kebun Raya Bogor (jbr/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads