Selain ketiga polisi, ada tiga pekerja yang juga mendapatkan piagam penghargaan dari Kapolda Jateng. Ketiga polisi tersebut yakni Aiptu Joko Nurwasito (anggota Lantas Polsek Tengaran), Bripda Endra Saputra dan Ipda Wardoyo. Kemudian, tiga pekerja yakni Sukri, Tugiman dan Mustanir.
Mereka ini mendapatkan penghargaan setelah video salah mobil pemudik mogok di tanjakan Jembatan Kali Kenteng menjadi viral. Kemudian, personil maupun pekerja inilah yang mendorong mobil Daihatshu Ayla B 1081 FRA.
![]() |
"Kemarin kita lihat sempat viral, anggota kita bertugas di sini Pak Joko (Aiptu Joko Nurwasito) secara spontan membantu masyarakat yang gugup, ragu-ragu, pada hal mobilnya bagus. Ragu-ragu, dia tidak kuat nanjak mau mundur, kemudian Pak Joko mengambil ganjal dan dibantu teman-teman dari Waskita," kata Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono usai memberikan penghargaan di Jembatan Kali Kenteng, Senin (11/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tambah semangat, kata dia, apa yang dilakukan Aiptu Joko tersebut dapat menginspirasi masyarakat dan utama personel lainnya agar mengedepankan hati nurani.
"Mudah-mudahan dia tambah semangat, menginspirasi masyarakat, utamanya inspirasi anggota kepolisian untuk juga mengedepankan hati nurani, membantu masyarakat, harus melayani, mengayomi masyarakat dan kepada anggota Waskita tadi juga terima kasih sinergisitasnya, juga kita kasih penghargaan," ujarnya.
Adapun ganjal kayu yang telah dicat emas tersebut, secara khusus diberikan Kapolda Jateng kepada Aiptu Joko. Ganjal tersebut ditulisi Kapolda "#Mudik ayem, diayomi Polda Jateng". Hal tersebut mengingat dalam video, Aiptu Joko yang ganjal pakai kayu. Sedangkan Bripda Endra bertugas merekam kejadian tersebut untuk pantauan arus lalin. Ipda Wardoyo yang menggantikan sopir hingga melewati tanjakan Jembatan Kali Kenteng.
"Kami diperintahkan pimpinan untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat karena kerawanan di tanjakan Jembatan Kali Kenteng sangat bisa terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan. Sesuai perintah beliau (Kapolres Semarang AKBP Agus Nugroho), pada rawan tanjakan," ujarnya.
"Saat itu, Bripda Endra pada posisi mendokumentasikan pelaporan arus lalu lintas. Kemudian saat itu, tiba-tiba ada kendaraan bermotor Ayla berhenti tidak kuat melewati tanjakan dan dengan respeks kami ganjal roda belakang untuk antisipasi supaya kendaraan tidak mundur," ujar dia.
Ini video Polisi pendorong mobil di Kali Kenteng dapat penghargaan dan juga ganjal 'emas'
(bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini