"Untuk secara umum Jakarta memang tidak terjadi aksi terorisme tetapi para stakeholder, tidak terjadinya ini karena upaya. Di mana bapak Kapolri memerintahkan setiap Polda agar membentuk satgas terorisme, ini kita bergabung dengan TNI untuk menjaga wilayah agar tetap aman, kondusif sesuai dengan harapan bersama," kata Wakapolda Metro Brigjen Purwadi.
Pernyataan tersebut disampaikan Purwadi setelah mendapatkan pengarahan dari Kapolri lewat video conference dan mengikuti rapat bersama pejabat Forkompimda di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (5/6/2018). Rapat itu dihadiri juga oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan itu, Purwadi juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam mencegah aksi terorisme. Masyarakat diminta melakukan deteksi dini dengan melaporkan orang yang dicurigai.
"Kemudian peran serta masyarakat dalam menanggulangi aksi, tentunya tadi sudah disampaikan pak Gubernur, lakukan deteksi, laporkan orang-orang yang tidak diketahui dan laporkan orang yang dicurigai," ujar dia.
Selain itu, Purwadi pun menerangkan seluruh aparat dan elemen masyarakat harus bekerja sama untuk mencegah aksi terorisme. Hal itu mulai bisa dilakukan dari tingkat terendah yaitu RT/RW.
"Oleh sebab itu, peran kepala desa Bhabinkamtibmas dan Babinsa, pemberdayaan Pam Swakarsa sangat diperlukan untuk keamanan yang kondusif," tutur dia.
(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini