Semangat Fayi, Tetap Giat Bersepakbola Meski Berpuasa

Den Haag - Belanda dikenal juga sebagai gudangnya pemain sepakbola. Cukup banyak pemain bola muslim di Belanda. Ada Khalid Boulahrouz dan Ibrahim Afellay.

Jagoan sepakbola muslim dunia tersebut, menjadi semangat bagi pesepakbola muda seperti Fayi Mohammed Rizki, remaja usia 14 tahun, pemain muslim di klub sepak bolanya, HDC Delft.

Fayi tetap berlatih dan bertanding sepak bola meski sedang puasa. Foto: Aditya Jakun Nugroho/Jazirah Islam TRANS 7

Jika di Indonesia pertandingan sepakbola biasanya dilaksanakan usai berbuka. Di Negeri Kincir Angin ini, pertandingan dan latihan tetap berjalan normal meski di bulan Ramadan.

Baca juga: Seni Henna, Hobi Membawa Berkah yang Memperkenalkan Islam

Hal inilah yang kerap dihadapi Fayi tiap tahunnya. Namun hal itu tak membuatnya patah semangat. Ia tetap giat berlatih dan bertanding meski sedang berpuasa.

Agar dapat kuat menjalani kewajiban sebagai muslim dan pemain bola, blasteran Belanda-Indonesia ini selalu menyiasati asupan makanan supaya tetap bergizi dan penuh nutrisi.

Tak hanya makanan, ia juga mengandalkan kedekatannya pada Tuhan, seperti salat dan mengaji. Fayi percaya kedua hal ini dapat membantunya menjadi lebih kuat berlatih meski sedang puasa.

Lingkungan pergaulan Fayi menghormatinya puasa. Foto: Aditya Jakun Nugroho/Jazirah Islam TRANS 7

Teman-temannya pun sangat menghormati dan mendukung Fayi berpuasa. Dengan berbagai dukungan, pria yang mengidolakan pemain bola asal Portugal, Cristiano Ronaldo ini tak pernah mengecewakan timnya. Fayi tak pernah gagal dalam menunjukkan aksinya di posisi gelandang serang belakang.

Kemenangan pertandingan sepakbola nasional maupun internasional pun sudah dilewatinya. Belasan medali dan piagam pun sudah diraih.

Azan ashar berkumandang saat tim Jazirah Islam mengikuti kegiatan Fayi. Kami memutuskan untuk salat di masjid Al-Hikmah di jalan Medlerstraat. Masjid ini merupakan satu dari dua puluhan masjid yang tersebar di daerah Den Haag.

Masjid Al-Hikmah dulunya merupakan gereja. Foto: Aditya Jakun Nugroho/Jazirah Islam TRANS 7

Umat muslim tumbuh cukup pesat di sini. Jumlah muslim saat ini ada sebanyak 14% dari total populasi masyarakat Den Haag yang berjumlah 500 ribu orang. Tempat ini dulunya adalah sebuah gereja bernama Immanuel Kerk, yang kemudian dibeli oleh salah seorang pengusaha Indonesia bernama Probosutedjo dan ia mewakafkannya di awal Juli 1996.

Baca juga: Olahraga Ringan Saat Puasa ala Hijaber Dubai Ini Bisa Dicoba

Beberapa simbol gereja masih terpampang di bawah ruangan salat, agar siapa pun yang datang dapat mengetahui sejarah masjid ini. Alhamdulillah, keberadaan Al-Hikmah memudahkan muslim Den Haag menjalankan salat berjamaah di masjid.



Ikuti perjalanan Memotret Kehidupan Muslim di Belanda dalam program Jazirah Islam, Selasa 5 Juni pukul 15:00 WIB hanya di TRANS 7


Tonton juga perjalanan Jazirah Islam di Dubai berikut ini:


(rns/rns)