Ini Kata Kapolres Blitar Soal Korban Tewas karena Miras

Blitar - Kapolres Blitar AKBP Anissullah M Ridha membenarkan jumlah korban tewas akibat miras. Korban tewas berjumlah 2 orang dan 1 kritis.

"Setelah saya tadi ke TKP dan mencari keterangan langsung, memang benar ada dua yang meninggal. Keduanya warga Dusun Ngadri Kecamatan Binangun Kabupaten Blitar. Namun keduanya berbeda lokasi. Dan keluarga korban yang satu menutupi," kata Anissullah pada detikcom di Mapolres Blitar, Jumat (1/6/2018).

Dua korban atas nama Nanang yang meninggal dan Arifin yang kritis, lanjut Anissullah, dievakuasi dari satu lokasi.

Baca juga: Ini Nama Tiga Korban Tewas dan Kritis di Blitar Akibat Tenggak Miras

"Sedangkan korban atas nama Mahmudi ini keluarganya tidak melapor. Kami datangi mereka juga tidak mau memberi informasi. Tapi dari keterangan rumah sakit tadi dia juga keracunan metanol," ungkapnya.

Karena tertutupnya keluarga Mahmudi ini, pihaknya mengaku kesulitan mengungkap dari siapa miras itu didapat korban. Sedangkan polisi menerima informasi, jika pada hari yang sama ada lima orang yang mengkonsumsi miras oplosan itu bersamaan. Namun berbeda lokasi.

"Infonya ada lima orang yang konsumsi bersamaan, tapi di dua lokasi. Nah yang lokasinya Mahmudi ini kami belum bisa telusuri. Termasuk darimana dapatnya. Semoga saja tidak ada korban miras yang lain," pungkasnya. (fat/fat)