Pabrik Tahu di Ponorogo Digerebek Kedapatan Gunakan Formalin

Ponorogo - Polisi berhasil menemukan tahu berformalin di Ponorogo. Tahu hasil produksi pabrik UD Untung Jaya ini positif mengandung formalin.

Pabrik yang ada di Jalan Sedap Malam, Kelurahan Purbosuman ini awalnya dicurigai masyarakat tahu hasil produksinya diberi zat formalin. Karena keresahan masyarakat, polisi berusaha mendatangi pabrik tahu ini.

"Kemudian unit Tipidter dan Unit Resmob Sat Reskrim beserta Lab. AKA Farma melaksanakan pengecekan dan hasilnya positif mengandung formalin," tutur Kapolres Ponorogo AKBP Radiant, Kamis (31/5/2018).

Menurutnya, pengecekan tahu dilakukan dengan teknik reagen. Dari hasil reagen menyatakan tahu hasil produksi UD Utung Jaya positif mengandung formalin. Padahal pabrik ini mampu memproduksi tahu sebanyak 1,5 ton per hari.

"Selanjutnya Unit Tipidter dan Unit Resmob mengamankan saksi-saksi dan BB guna proses lebih lanjut," jelas dia.

Radiant menambahkan pabrik tahu digerebek, Rabu (30/5) sekitar pukul 15.30 WIB. "Hari ini kami cek ulang hasilnya tetap positif mengandung formalin," tegas dia.

Akibat temuan ini, polisi pun mengamankan Untung (pemilik), Anggik (mandor) dan 7 karyawan pabrik.

"Pemilik dikenakan pasal 136 UU no 18 tahun 2012 tentang pangan jo pasal 75 UU no 18 tahun 2012 tentang pangan jo Permenkes no 33 tahun 2012 tentang Bahan Tambahan Pangan," tukas dia.

Radiant pun berharap masyarakat bisa kooperatif dengan kepolisian terkait temuan-temuan makanan yang dicampur zat berbahaya demi meraup keuntungan.

"Laporan masyarakat tentu sangat membantu kami, kami harap masyarakat bisa terus memberikan informasi kepada kami jika ada yang mencurigakan di lingkungannya," pungkas dia.

Sementara barang bukti yang diamankan, 4 kotak tahu jadi, 2 drum cuka tahu, 1 sak kedelai, 1 sak ampas tahu, 1 set alat pembuatan tahu, 1 plastik berisi 2 gelas warna pink berisi cairan, 1 ember warna putih berisi air limbah bekas penggilingan kedelai, 1 ember warna hitam berisi air rendaman kedelai, 1 ember hiram berisi pati (sari pati kedelai), 1 ember hitam berisi sari pati kedelai yg sudah dicampur cuka tahu, 1 ember hitam tahu yang sudah diedarkan, 1 kantong plastik tahu yang sudah diedarkan. (fat/fat)