Di balik banyaknya turis yang berdatangan, masyarakat lokal di sini adalah saudara kita sesama muslim. Seratus persen dari orang Maldives adalah umat muslim.
Tujuan tim Jazirah Islam kali ini adalah pulau Hulhumale yang terletak di pantai barat laut, ibukota Maldives. Tim Jazirah Islam akan menemui salah satu muslimah muda yang tentunya sangat menginsprasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Melihat Jepang yang Kian Ramah Muslim |
Insha, perempuan asli Maldives yang baru berumur 19 tahun, bekerja di perusahaan penyedia jasa perjalanan, di bagian hubungan masyarakat.
Sehari-hari, ia banyak berinteraksi dengan turis dari berbagai penjuru dunia yang membawa budaya mereka masing-masing. Alhamdulillah, di tengah derasnya pengaruh asing, Insha tetap mampu berpegang teguh pada ajaran Islam.
Kali ini, Insha mengajak untuk melihat toko hijab yang ada di kotanya. Seperti di Indonesia, toko hijab mudah ditemui di setiap sudut kota di Maldives.
Jika di Indonesia kita biasa menyebutnya hijab, di sini lebih dikenal sebagai burqa. Bahan-bahannya sama seperti di Indonesia, tapi kalau di sini cenderung lebih tipis karena memang cuacanya yang sangat panas.
Insha, juga menyukai dunia seni. Sudah sejak lama, Insha jatuh cinta dengan dunia ini. Bakatnya sudah muncul sejak ia kecil. Sudah banyak karya yang Insha hasilkan.
Lukisannya tidak hanya tersimpan di rumah, namun sudah banyak pesanan yang ia dapatkan. Mayoritas pembelinya adalah turis mancanegara. Kebanyakan yang Insha lukis adalah pemandangan bawah laut.
![]() |
Di tengah padatnya jadwal kerja Insha, ia selalu menyempatkan melukis. Baginya, tidak ada waktu untuk bermalas-malasan. Seperti pesan yang disampaikan oleh Umar bin Abdul Aziz, sesungguhnya siang dan malam berkarya dalam dirimu, maka berkaryalah.
Saksikan perjalanan Jazirah Islam di Maldives dalam program Jazirah Islam, Kamis 31 Mei 2018 pukul 15:00 WIB hanya di TRANS 7
Tonton juga 'Warna-warni Muslim di Maldives':
(rns/rns)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini